Ombudsman Sebut, PPDB Banyak Aduan dan Dikeluhkan Wali Murid
- Sugianto/ VIVA Banyuwangi
Padahal dulu, sistem zonasi ini diharapkan agar supaya sekolah terus melakukan pembangunan dan juga terus memiliki kemajuan, agar bisa merata dan termasuk sekolah ditiap kecamatan.
“Itu karena tidak ditindak lanjuti dengan pembangunan sekolah yang kualitasnya sama di kecamatan-kecamatan,” bebernya.
Dari aduan masyakat tentang PPDB ini, cenderung dilaporkan saat pelaksanaan PPDB yang dinilai bermasalah.
“Kita sering kali sudah memberikan saran perbaikan, supaya tidak terjadi permasalahan, termasuk munculnya pungli itu,” katanya.
“Karena lubang yang diberikan diregulasinya, yang disitu kadang ambigu, abu-abu, sehingga sekolah menganggap ini masih boleh atau tidak,” imbuh Najih.
Najih juga menambahkan, aduan ini tidak hanya terjadi pada pendidikan tingkat sekolah saja, namun juga sering mendapat aduan tentang perguruan tinggi.
“Tentu ada, terutama pada musim penerimaan mahasiswa baru, banyak juga informasi,” terangnya.