Situbondo: 5 Warisan Budaya yang Menggetarkan Jiwa, dari Ritual Mistis hingga Kesenian Rakyat

Petik laut Situbondo
Sumber :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Budaya, VIVA BanyuwangiSitubondo, kabupaten di pesisir utara Jawa Timur, bukan hanya menyimpan keindahan alam yang memukau. Di balik itu, tersembunyi kekayaan budaya yang tak kalah menarik.

Mari kita telusuri 5 warisan budaya Situbondo yang akan menggetarkan jiwa, dari ritual mistis hingga kesenian rakyat yang penuh warna.

1. Ojhung: Tarian Mistis Pemanggil Hujan

Budaya Ojung Situbondo

Photo :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Ojhung, sebuah tarian yang berasal dari Desa Talkandang, Kecamatan Situbondo, adalah ritual kuno yang dipercaya dapat memanggil hujan.

Para penari, yang semuanya laki-laki, akan menari dengan gerakan yang dinamis dan penuh semangat, diiringi musik tradisional yang menghentak.

"Ojhung bukan sekadar tarian, tapi juga doa kami untuk memohon hujan." - Tokoh masyarakat Desa Talkandang.

2. Petik Laut: Ungkapan Syukur Nelayan

Petik laut Situbondo

Photo :
  • Antara/ VIVA Banyuwangi

Petik Laut, tradisi yang digelar oleh masyarakat nelayan di pesisir Situbondo, adalah bentuk syukur atas hasil laut yang melimpah.

Sebuah perahu kecil yang dihias dengan aneka bunga dan sesaji akan dilarung ke laut, sebagai persembahan kepada penguasa laut.

"Petik Laut adalah wujud syukur kami kepada Tuhan atas rezeki yang diberikan." - Nelayan di Pantai Pasir Putih, Situbondo.

3. Singo Ulung: Kesenian Barongan yang Menggelegar

Singo Ulung Situbondo

Photo :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Singo Ulung, kesenian barongan khas Situbondo, menampilkan sosok singa yang gagah berani.

Diiringi musik tradisional yang rancak, Singo Ulung menari dengan lincah, menghibur penonton dengan atraksi yang memukau.

"Singo Ulung adalah kebanggaan kami, ia mencerminkan semangat dan keberanian masyarakat Situbondo." - Seniman Singo Ulung.

4. Tari Landhung: Gerak Gemulai Penuh Makna

Tari landung Situbondo

Photo :
  • Antara/ VIVA Banyuwangi

Tari Landhung, tarian tradisional yang berasal dari Kecamatan Arjasa, menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat Situbondo.

Gerakannya yang lemah gemulai namun penuh makna, diiringi musik gamelan yang mengalun merdu, menciptakan harmoni yang indah.

"Tari Landhung adalah cerminan kehidupan kami, penuh dengan suka dan duka." - Penari Landhung.

5. Kerajinan Batik Situbondo: Warisan Budaya yang Abadi

Batik Situbondo

Photo :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Batik Situbondo, dengan motif dan warna yang khas, adalah warisan budaya yang tak ternilai harganya.

Dibuat dengan tangan terampil para pengrajin, Batik Situbondo menjadi simbol keindahan dan keunikan budaya Situbondo.

"Batik Situbondo adalah identitas kami, ia mencerminkan kekayaan budaya dan kreativitas masyarakat Situbondo." - Pengrajin Batik Situbondo.

Situbondo bukan hanya tentang pantai dan gunung. Ia juga tentang Ojhung, Petik Laut, Singo Ulung, Tari Landhung, dan Batik Situbondo. Warisan budaya ini adalah bukti nyata kekayaan dan keragaman budaya Indonesia.

Mari kita jaga dan lestarikan, agar generasi mendatang tetap bisa menikmati keindahan dan keunikannya.