Liverpool Bungkam Manchester City: Kekalahan Beruntun Pep Guardiola Picu Krisis Terbesar di Anfield
- Sky Sports
Sepak Bola, VIVA Banyuwangi –Kemenangan Liverpool 2-0 atas Manchester City di Anfield, Minggu malam, tak hanya memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen Premier League tetapi juga menegaskan krisis yang melanda pasukan Pep Guardiola. Dengan kekalahan ini, City mencatat enam kekalahan dari tujuh laga terakhir di semua kompetisi, empat di antaranya di Premier League.
Anfield Jadi Mimpi Buruk Guardiola
Anfield kembali menjadi mimpi buruk bagi Guardiola. Dari 10 kunjungannya ke stadion ini sebagai manajer City, ia hanya menang sekali – itu pun di stadion kosong pada musim pandemi 2020/21. Liverpool tampil sempurna, memanfaatkan setiap celah dan menunjukkan intensitas permainan yang jarang bisa diimbangi lawan.
Cody Gakpo membuka skor di menit ke-12 setelah menerima umpan cemerlang dari Mohamed Salah. Sementara Salah mencetak gol kedua melalui penalti yang diawali kesalahan fatal dari Ruben Dias dan Kyle Walker. Ini adalah pertandingan di mana semua kelemahan City, mulai dari lini belakang hingga ketajaman di lini depan, terekspos secara menyeluruh.
Guardiola di Tengah Krisis Terbesar
Manchester City kini tertinggal 11 poin dari Liverpool yang berada di puncak klasemen dan sembilan poin dari Arsenal di peringkat kedua. Guardiola, yang biasanya terlihat tenang, kali ini terlihat frustasi. Saat fans Liverpool meneriakkan "You're getting sacked in the morning," Guardiola hanya bisa membalas dengan gestur enam jari, mewakili jumlah gelar Premier League yang telah diraihnya.
Namun, fakta berbicara lain. Dengan performa yang semakin menurun, peluang mempertahankan gelar liga kini terlihat nyaris mustahil.