Debut Marselino Ferdinan di Oxford United: Kartu Kuning dan Kekalahan di Piala FA

Debut Marselino sebagai pemain pengganti
Sumber :
  • IG @faktabola

Sepak Bola, VIVA BanyuwangiMarselino Ferdinan, gelandang muda potensial asal Indonesia, akhirnya mencatatkan debutnya bersama Oxford United dalam pertandingan Piala FA melawan Exeter City pada 11 Januari 2025. Bertempat di St James Park, laga ini berakhir dengan kekalahan Oxford United 3-1. Meski hasil tersebut kurang memuaskan, kehadiran Marselino di lapangan mendapat perhatian luas, mengingat debut ini menandai tonggak baru dalam karier pemain berusia 20 tahun itu. 

Peran Marselino Dalam Debut 

Marselino turun sebagai pemain pengganti di menit ke-89 ketika Oxford United berupaya mengejar ketertinggalan. Walau bermain singkat, ia berusaha menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam situasi yang menekan. Gaya bermainnya yang agresif dan semangat juang tinggi terlihat saat ia berulang kali mencoba merebut bola di lini tengah.

Namun, semangat Marselino harus dibayar mahal. Pada menit ke-90+5, ia menerima kartu kuning akibat pelanggaran terhadap pemain Exeter City. Keputusan tersebut mencerminkan intensitas permainan yang sedang memuncak di saat-saat terakhir pertandingan. 

Langkah Besar Menuju Kompetisi Inggris

Marselino bergabung dengan Oxford United pada Agustus 2024 setelah bermain untuk KMSK Deinze di Belgia. Kontrak berdurasi dua tahun tersebut menunjukkan kepercayaan manajemen Oxford United pada kemampuannya. Pemain muda ini diharapkan dapat menambah kekuatan lini tengah tim sekaligus menjadi pembeda dalam skema permainan. Ia mengenakan nomor punggung 28 di klub barunya.

Sebelum hijrah ke Inggris, Marselino sempat menarik perhatian saat bermain untuk KMSK Deinze, klub kasta kedua Liga Belgia. Performanya yang konsisten di sana membuat sejumlah pemandu bakat tertarik, dan akhirnya Oxford United berhasil merekrutnya. 

Sorotan dan Harapan untuk Marselino

Debut ini mendapat sorotan besar, terutama dari media internasional yang tertarik dengan keberanian Oxford United memberi kesempatan pada pemain muda Asia Tenggara. Marselino disebut sebagai salah satu talenta paling menjanjikan di kawasan tersebut, dengan teknik tinggi dan kemampuan membaca permainan yang dinilai matang untuk usianya.

Meski debut ini belum menghasilkan kemenangan, Marselino diharapkan segera beradaptasi dengan gaya permainan sepak bola Inggris yang dikenal cepat dan keras. Pengalaman bermain di Piala FA menjadi bekal berharga bagi gelandang muda ini untuk terus berkembang.

Manajer Oxford United, Liam Manning, memberikan komentar singkat setelah pertandingan. “Marselino masih muda dan sedang belajar. Kami percaya dia memiliki potensi besar, dan laga ini adalah langkah pertama baginya untuk membiasakan diri dengan lingkungan kompetitif sepak bola Inggris.” 

Langkah Berikutnya

Dengan jadwal pertandingan yang padat di kompetisi EFL League One dan berbagai turnamen domestik lainnya, Marselino diprediksi akan mendapatkan lebih banyak waktu bermain. Kehadirannya di Oxford United juga diharapkan dapat meningkatkan eksposur pemain-pemain Asia Tenggara di panggung sepak bola Eropa.

Sementara itu, para penggemar Marselino di Indonesia terus memberikan dukungan, menjadikannya salah satu pemain asal Asia Tenggara yang paling diikuti perjalanan kariernya di luar negeri. Bagi mereka, debut ini bukan sekadar bagian dari karier seorang pemain, tetapi juga kebanggaan nasional. 

Walau debutnya diwarnai dengan kekalahan dan kartu kuning, Marselino Ferdinan telah menunjukkan potensi besar yang ia miliki. Tantangan ke depan masih panjang, namun langkahnya di Oxford United menjadi pembuktian bahwa pemain Asia Tenggara mampu bersaing di kompetisi sepak bola Eropa yang ketat. Publik menanti langkah berikutnya dari pemain muda ini di lapangan hijau Inggris.