Mengulik Sisi Kompleks Manusia! 9 Drakor Psikologis yang Mengupas Sisi Kompleks Manusia!

Flower of Evil
Sumber :
  • My Drama List

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Manusia adalah makhluk yang kompleks, dengan berbagai lapisan emosi, pikiran, dan perilaku. Drama Korea (drakor) bergenre psikologis hadir untuk menelusuri kompleksitas tersebut, menyajikan cerita yang tak hanya menegangkan, tetapi juga membuka mata kita tentang sisi-sisi tersembunyi dari jiwa manusia. Drakor psikologis biasanya berkutat pada isu-isu seperti trauma masa lalu, gangguan mental, sisi gelap manusia, dan dinamika hubungan yang rumit. Artikel ini akan membahas 9 drakor psikologis yang akan membawamu menyelami kompleksitas jiwa manusia dan memberikan perspektif baru tentang kehidupan. Siap-siap untuk dibuat berpikir dan terhanyut dalam cerita yang penuh makna!

1. Flower of Evil (2020): Menjelajahi Batas Antara Cinta, Kebohongan, dan Identitas Diri

Drama thriller romantis ini menceritakan tentang Baek Hee-sung (Lee Joon-gi), seorang pria yang menyembunyikan identitas dan masa lalunya yang kelam dari istrinya, Cha Ji-won (Moon Chae-won), seorang detektif. "Flower of Evil" tak hanya menegangkan, tetapi juga menyentuh sisi psikologis penonton dengan menggambarkan pergulatan batin Baek Hee-sung, yang didiagnosis mengidap gangguan kepribadian antisosial. Drama ini mempertanyakan apakah seseorang yang memiliki masa lalu kelam bisa berubah dan mendapatkan kebahagiaan. Akting Lee Joon-gi yang luar biasa dalam memerankan karakter kompleks ini patut diacungi jempol. "Flower of Evil" akan membuatmu mempertanyakan batas antara cinta, kebohongan, dan identitas diri.

2. Beyond Evil (2021): Mengungkap Kebenaran di Balik Topeng Kepalsuan dan Trauma Masa Lalu

Drama thriller misteri ini berfokus pada dua detektif, Lee Dong-sik (Shin Ha-kyun) dan Han Joo-won (Yeo Jin-goo), yang bekerja sama untuk memecahkan kasus pembunuhan berantai di sebuah kota kecil. "Beyond Evil" memiliki atmosfer yang gelap dan mencekam, serta alur cerita yang rumit dan penuh teka-teki. Drama ini menggali lebih dalam tentang trauma masa lalu, rahasia kelam, dan sisi gelap manusia. Akting brilian dari Shin Ha-kyun dan Yeo Jin-goo sebagai dua detektif yang kompleks dan penuh teka-teki semakin menambah daya tarik drama ini. "Beyond Evil" akan membuatmu terus bertanya-tanya tentang kebenaran dan siapa yang bisa dipercaya.

3. It's Okay to Not Be Okay (2020): Menyentuh Isu Kesehatan Mental dengan Berani dan Penuh Empati

Drama ini mengangkat isu kesehatan mental dengan cara yang unik dan menyentuh. "It's Okay to Not Be Okay" bercerita tentang Moon Gang-tae (Kim Soo-hyun), seorang perawat di rumah sakit jiwa yang berhati mulia, dan Ko Moon-young (Seo Ye-ji), seorang penulis buku anak-anak yang memiliki gangguan kepribadian antisosial. Drama ini tak hanya menyuguhkan kisah cinta yang unik, tetapi juga menggambarkan perjuangan para karakter dalam menghadapi trauma masa lalu dan masalah kesehatan mental mereka. "It's Okay to Not Be Okay" mengajarkan kita tentang pentingnya penerimaan diri, empati, dan dukungan dari orang-orang terdekat dalam proses penyembuhan.

4. My Mister (2018): Menggali Makna Hidup dan Menemukan Cahaya di Tengah Kesulitan

Drama yang juga dikenal dengan judul "My Ahjussi" ini menceritakan tentang Park Dong-hoon (Lee Sun-kyun), seorang insinyur paruh baya yang tertekan dan merasa hidupnya hampa, dan Lee Ji-an (IU), seorang gadis muda yang tumbuh dalam lingkungan yang keras dan penuh kesulitan. Keduanya secara tidak terduga menjalin hubungan yang unik dan saling menguatkan. "My Mister" mungkin memiliki nuansa yang kelam dan depresif, tetapi drama ini juga memberikan pesan yang mendalam tentang kehidupan, kesendirian, dan hubungan antar manusia. Drama ini akan membuatmu merenungkan makna hidup dan menemukan cahaya di tengah kesulitan.

5. Mouse (2021): Menjelajahi Sisi Gelap Manusia Melalui Karakter Psikopat yang Kompleks

Drama thriller psikologis ini menceritakan tentang Jung Ba-reum (Lee Seung-gi), seorang polisi muda yang baik hati, dan Go Moo-chi (Lee Hee-joon), seorang detektif yang ingin membalas dendam kepada pembunuh berantai yang telah membunuh orang tuanya. "Mouse" memiliki alur cerita yang sangat rumit dan penuh dengan plot twist yang mengejutkan. Drama ini mengangkat isu tentang psikopat, genetika, dan moralitas. Kamu akan diajak untuk menyelami sisi gelap manusia dan mempertanyakan apakah seorang psikopat bisa berubah. "Mouse" dijamin akan membuatmu tegang, merinding, dan berpikir keras sepanjang cerita.

6. Save Me (2017): Mengungkap Bahaya Sekte Sesat dan Manipulasi Psikologis

Drama thriller psikologis ini menceritakan tentang sekelompok anak muda yang berusaha menyelamatkan teman mereka dari cengkeraman sekte sesat. "Save Me" mengangkat tema tentang fanatisme agama, manipulasi, dan pencucian otak. Drama ini memiliki atmosfer yang gelap dan mencekam, serta alur cerita yang menegangkan. "Save Me" akan membuatmu merinding dan berpikir tentang bahaya dari sekte sesat dan pentingnya untuk tetap waspada dan berpikir kritis.

7. Strangers from Hell (2019): Kengerian yang Berasal dari Interaksi dengan Orang Asing

Drama yang juga dikenal dengan judul "Hell is Other People" ini menceritakan tentang Yoon Jong-woo (Im Si-wan) yang pindah ke Seoul dan tinggal di sebuah apartemen murah yang penghuninya aneh-aneh dan misterius. "Strangers from Hell" akan membawamu pada kengerian yang berasal dari interaksi dengan orang-orang asing di sekitarmu. Drama ini mengupas sisi gelap dan misterius dari beberapa karakter, membuat penonton mempertanyakan siapa yang sebenarnya jahat.

8. Kill Me, Heal Me (2015): Pergulatan Batin Seorang Pria dengan Gangguan Identitas Disosiatif

Drama ini menceritakan tentang Cha Do-hyun (Ji Sung) yang mengidap gangguan identitas disosiatif dan memiliki tujuh kepribadian berbeda, juga Oh Ri-jin (Hwang Jung-eum), seorang psikiater yang diam-diam menjadi dokter pribadinya. "Kill Me, Heal Me" akan membawamu pada perjalanan Cha Do-hyun dalam menyembuhkan traumanya dan menyatukan kembali kepribadiannya yang terpecah. Akting Ji Sung yang luar biasa dalam memerankan tujuh karakter yang berbeda patut diapresiasi.

9. Sky Castle (2018): Sisi Gelap Ambisi dan Tekanan Sosial yang Berlebihan

Drama satire ini menggambarkan ambisi dan tekanan yang dihadapi para orang tua kaya di Korea Selatan dalam memastikan anak-anak mereka masuk universitas bergengsi. "Sky Castle" menyoroti sisi gelap dunia pendidikan dan persaingan yang tidak sehat. Drama ini juga menggambarkan tekanan yang dialami oleh anak-anak yang dipaksa untuk memenuhi ekspektasi orang tua mereka. "Sky Castle" memberikan kritik sosial yang tajam terhadap sistem pendidikan yang kompetitif dan obsesi masyarakat terhadap kesuksesan akademis.

Kesembilan drakor di atas tak hanya menawarkan ketegangan dan misteri, tetapi juga mengajak kita untuk menyelami kompleksitas jiwa manusia dan merenungkan berbagai isu sosial yang relevan. Dengan menonton drakor-drakor ini, kamu akan diajak untuk melihat dunia dari perspektif yang berbeda dan memahami sisi-sisi tersembunyi dari manusia. Jadi, siapkan dirimu untuk perjalanan emosional yang mendalam dan bersiaplah untuk terhanyut dalam cerita yang penuh makna! Selamat menonton!