Tips Membuat Nastar Tidak Retak dalam 5 Langkah

Nastar, makanan khas Lebaran di Indonesia
Nastar, makanan khas Lebaran di Indonesia
Sumber :
  • https://x.com/roepawarna/status/1902631653564092654/photo/3

Kuliner, VIVA Banyuwangi – Kue nastar adalah salah satu hidangan yang paling dicari saat perayaan Idul Fitri dan momen spesial lainnya. Namun, sering kali kue ini mengalami masalah retak atau melebar saat dipanggang, yang dapat mempengaruhi penampilan dan teksturnya. Bagi pecinta kue yang ingin mendapatkan hasil sempurna, berikut adalah beberapa tips untuk memastikan nastar Anda tidak retak dan melebar saat dipanggang.

1. Adonan Nastar Diaduk dengan Spatula Anti Lengket

Saat membuat adonan dasarnya, usahakan untuk mengocok dan menguleni dengan spatula anti lengket. Menggunakan tangan dapat meningkatkan suhu dan menyebabkan margarin mencair, yang dapat membuat adonan menjadi mudah retak saat dipanggang. Dengan spatula anti lengket, adonan akan tetap terjaga dan lebih mudah untuk dibentuk.

2. Pakai Selai yang Teskturnya Kesat

Pilihan selai nanas juga berpengaruh besar pada hasil akhir nastar. Gunakan selai nanas yang memiliki tekstur kesat dan cukup kering. Selai yang terlalu berair dapat mempengaruhi tekstur adonan dan membuat kue mudah retak atau melebar saat dipanggang. Jika Anda ingin membuat selai nanas sendiri, pastikan untuk memasaknya hingga airnya menyusut dan warnanya berubah menjadi kuning tua.

3. Pastikan Adonan Tidak Lengket di Tangan saat Dibentuk

Ketepatan takaran bahan sangat penting dalam pembuatan kue nastar. Pastikan proporsi tepung dan mentega yang digunakan sudah tepat. Adonan yang terlalu lembek bisa menyebabkan permukaan kue pecah saat dipanggang. Saat membentuk adonan, ia seharusnya tidak lengket di tangan. Jika adonan masih lengket, ukur ulang takarannya untuk mencapai konsistensi yang sempurna.