Pemkab Situbondo Tingkatkan Kemampuan Pemasaran Digital Generasi Z
- Dok. Pemkab Situbondo/ VIVA Banyuwangi
Situbondo, VIVA Banyuwangi – Pemerintah Kabupaten Situbondo melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) menggelar pelatihan pemasaran digital bagi generasi Z dan kreator digital di Hotel Rosali, Selasa, 19 November 2024. Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini (19-21 November) diikuti oleh 40 peserta terpilih dari 70 pendaftar.
Kepala Disparpora Situbondo, Puguh Wardoyo, menyatakan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan di bidang pemasaran digital.
"Di era digital ini, kita tidak harus punya toko, gudang, atau bahkan produk fisik untuk berbisnis. Cukup dengan memanfaatkan teknologi digital dan media sosial, siapapun bisa memasarkan produk dan menggapai pasar yang lebih luas," ujarnya.
Pelatihan ini mencakup materi dasar pemasaran digital, teknik penggunaan META Ads untuk promosi produk, serta strategi memperluas pasar melalui platform digital. Peserta diharapkan mampu mengoptimalkan potensi ekonomi kreatif dan membantu mempromosikan Kabupaten Situbondo.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Situbondo, Wawan Setiawan, yang hadir membuka pelatihan menghimbau para peserta untuk aktif mempromosikan potensi wisata Situbondo.
"Situbondo memiliki garis pantai sepanjang 150 km lebih dengan berbagai destinasi wisata menarik, salah satunya Taman Nasional Baluran. Melalui teknologi digital, keindahan alam Situbondo dapat dikenal lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional," ungkapnya.
Sekda Wawan juga mengingatkan pentingnya bijak dalam menggunakan teknologi digital.
"Di era digital ini, kita harus bisa menyaring informasi dan bersikap positif. Banyak berita hoaks beredar di internet. Kita harus cerdas dalam menggunakan teknologi," pesannya.
Pelatihan pemasaran digital ini merupakan salah satu upaya Pemkab Situbondo dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di era digital. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang memadai, generasi muda diharapkan mampu bersaing di dunia kerja dan berkontribusi dalam pembangunan daerah.