Disertasi Doktor Bupati Lumajang, Dikawal Pejabatnya, Luar Biasa
- M Romi Syahroni/ VIVA Banyuwangi
Lumajang, VIVA Banyuwangi - Disertasi Doktor Ilmu Lingkungan, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq di Pascasarjana Universitas Brawijaya Malang dengan Sidang Terbuka, di kawal oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sejumlah Kepala Bagian (Kabag), Protokoler, para Camat dan sejumlah Lurah/Kepala Desa.
Mereka semua hadir berdasarkan adanya undangan dari Bupati Lumajang, Thoriqul Haq untuk menghadiri acara siang hari ini, sekitar pukul 13.00 WIB, kepada masing-masing pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang tersebut.
Diakun facebook pribadinya, Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, seakan telah melakukan gladi bersih atau persiapan sebelum sidang terbuka Doktoral dimulai, kemarin.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Lumajang, Achmad Taufik, saat dimintai keterangan seputar adanya sejumlah pejabat OPD, yang hari ini ada tugas khusus ke Kota Malang, mendampingi Bupati paparan di Universitas Brawijaya, apakah ada Surat Edaran (SE) untuk mengikuti hal itu.
Dengan lugas dan tegas Taufik menjawab singkat kalau acara tersebut tidak ada Surat Edaran (SE) untuk itu.
Sejumlah Kepala OPD saat dikunjungi awak media, dikatakan staff tidak ada di kantor, dalam perjalanan ke Malang.
"Saya pagi tadi mengurus surat-surat ke kelurahan juga pak Lurahnya tidak ada di tempat, perjalanan ke Malang, akhirnya surat tersebut ditanda tangani pak Sekretaris Kelurahan (Sekel) nya," ujar seorang warga kota Lumajang, Wati.
Begitu pula dengan para Camat, ketika ditanyakan keberadaannya, juga bilang dalam perjalanan ke Malang.
Aksi ini dilakukan untuk memberikan support dukungan yang luar biasa kepada pimpinannya, menjelang masa akhir jabatannya pada tanggal 24 September 2023 mendatang.
Dari pantauan awak banyuwangi.viva.co.id, hanya Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang yang menjawab tidak ikut ke Malang, melainkan ada Dinas Luar (DL) ke Kota Pasuruan.
"Saya ada di Kota Pasuruan, ada Rapat Koordinasi Penguatan Indeks Perilaku Anti Korupsi Sektor Pendidikan bersama KPK," jawabnya singk