TKW di Arab Saudi Hilang Kontak, Disnaker Jember Lakukan Pelacakan

Jember, VIVA Banyuwangi – Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang bekerja di Arab Saudi hilang kontak, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Jember masih melakukan pelacakan.

Diketahui, identitas TKW itu yakni Sofiatun (41) asal Desa Sumbersalak, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember.

TKW perempuan tersebut hilang kontak dengan keluarganya, setelah diperiksa kedua kalinya oleh polisi Arab Saudi, terkait kasus kematian majikannya yang ditemukan meninggal.

Kepala Disnaker Kabupaten Jember, Drs. Suprihandoko menyampaikan, begitu mendapatkan informasi dari Kedubes RI di Arab Saudi, pihaknya langsung mengambil langkah-langkah.

Pihaknya, Kamis 14 September 2023 menemui keluarganya, ternyata identitas yang ditinggalkan itu ternyata agak sulit untuk dilacak.

“Disana (Kediaman) hanya menemukan Kartu Keluarga (KK) saja, tapi disitu memang betul, nama itu ada di kartu keluarga,” katanya, kepada sejumlah wartawan, Senin 18 September 2023.

Disnaker Jember mengaku kesulitan untuk melacak, karena di tempat tinggalnya tidak menemukan copy paspornya.

“Maka kami hari ini bersurat kepada Kantor Imigrasi, bagaimana atau sekurang-kurangnya kita untuk mendapat informasi lebih lanjut,” terang Suprihandoko.

Memang untuk saat ini, yang bersangkutan tidak bisa dihubungi. Namun pihaknya akan terus berkomunikasi dengan para pihak, dan juga berharap ada pencerahan dari Imigrasi.

“Kita juga lebih bisa melangkah lebih pasti. Saat ini kita belum bisa mendapatkan keterangan secara maksimal, yang memberangkatkan siapa, melalui jalur mana, dan lain sebagainya,” ungkap Suprihandoko.

Diberitakan sebelumnya, seorang majikan dari TKW asal Jember ditemukan meninggal dunia. Sehingga polisi memeriksa 3 asisten rumah tangga.

Namun, awal pemeriksaan sempat komunikasi dengan pihak keluarga, dan pada pemeriksaan keduanya itu, TKW tersebut sudah hilang kontak.

Sehingga dimungkinkan atau diduga, TKW itu sedang ditahan oleh pihak kepolisian Arab Saudi.