Tentara Korea Utara Bertempur di Wilayah Kursk Rusia: Tantangan dan Kerugian yang Dihadapi
- https://www.nytimes.com/
Ukraina, VIVA Banyuwangi –Tentara Korea Utara kini turut terlibat dalam konflik Ukraina, berkoordinasi dengan pasukan Rusia di wilayah Kursk. Penugasan mereka untuk menyerang area strategis memperkuat posisi Rusia di medan perang. Namun, keterbatasan sumber daya dan tantangan pelatihan menjadi hambatan besar bagi pasukan Korea Utara.
Peran Tentara Korea Utara di Kursk
Tentara Korea Utara diberikan wilayah tertentu di Kursk untuk diserang, bekerjasama dengan pasukan Rusia guna mencapai tujuan strategis. Meski demikian, mereka menghadapi sejumlah tantangan, termasuk kurangnya peralatan dan pelatihan yang memadai. Menurut seorang mantan tentara Korea Utara, mereka hanya diizinkan menembak tiga peluru per tahun saat pelatihan, mencerminkan kekurangan sumber daya yang dialami.
Kerugian yang Dihadapi Tentara Korea Utara
Sejak bergabung dengan pasukan Rusia, tentara Korea Utara mengalami kerugian yang cukup besar. Lebih dari 1.000 tentara dilaporkan tewas atau terluka dalam pertempuran di Kursk. Kepala Staf Gabungan Korea Selatan menyebutkan bahwa kerugian ini menunjukkan besarnya tantangan yang dihadapi oleh pasukan Korea Utara dalam konflik ini.
Penangkapan Tentara Korea Utara
Pada Januari 2025, pasukan Ukraina berhasil menangkap dua tentara Korea Utara di wilayah Kursk. Penangkapan ini menandai peristiwa penting, karena ini adalah kali pertama Ukraina menangkap tentara Korea Utara hidup-hidup sejak mereka terlibat dalam konflik tersebut.