Sumail Abdullah Cek Kesiapan ASDP Ketapang Hadapi Nataru 2024

Sumail Abdullah cek kesiapan sambut liburan nataru di Ketapang
Sumber :
  • Dok. Ustad Suwarno/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Kemacetan parah yang selalu terjadi saat puncak libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) menuju Pulau Bali melalui Pelabuhan penyebrangan Ketapang Gilimanuk, mendapat perhatian khusus dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Sumail Abdullah. Anggota Fraksi Partai Gerindra tersebut berharap hal tersebut tidak kembali terjadi di tahun ini.

 

Sumail Abdullah langsung melakukan pengecekan kesiapan menyambut liburan nataru di Pelabuhan penyebrangan Ketapang Gilimanuk. 

 

Satu persatu dilakukan pemeriksaan oleh Sumail, guna mengetahui kendala yang bisa menyebabkab kemacetan saat libur nataru.

 

Sumail Abdullah cek kesiapan sambut liburan nataru di Ketapang

Photo :
  • Dok. Ustad Suwarno/ VIVA Banyuwangi

“Setiap libur tahun baru selalu macet. Saya minta tahun ini tidak ada lagi kemacetan karena banyak masyarakat yang dirugikan,” ujar Sumail Abdullah.

 

Sumail menjelaskan, segala hal yang dibutuhkan untuk mencegah adanya kemacetan serta penumpukan kendaraan, harus bisa diantisipasi sejak dini.

 

“Koordinasi dengan stakeholder terkait, harus dilakukan lebih awal. Peningkatan komunikasi antar instansi, saya yakin bisa mencegah kemacetan,” tutur Anggota DPR RI itu.

 

Sumail menghimbau agar segera melakukan penguraian kendaraan jika terjadi kemacetan agar tidak dampak yang lebih luas hingga semakin susah terurai.

 

“Kalau bisa jangan macet. Dan jika tetap macet, ya harus cepet diurai. Apalagi jumlah kendaraan yang akan liburan ke Bali pasti jumlahnya sangat besar,” tambah anggota Komisi V DPR RI, Sumail Abdullah.

 

Sumail Abdullah rapat koordinasi di ASDP Ketapang

Photo :
  • Dok. Ustad Suwarno/ VIVA Banyuwangi

Otoritas Pelabuhan penyebrangan Ketapang Gilimanuk sendiri sudah melakukan antisipasi dengan menyiapkan 49 unit kapal laut.

 

Pemecahan volume kendaraan juga sudah dilakukan dengan memfungsikan kembali Pelabuhan penyebrangan Jangkar Situbondo menuju Lembar Lombok.

 

Pelabuhan Bulusan yang berada tidak jauh dari Pelabuhan penyebrangan Ketapang Gilimanuk juga siap dioperasikan jika terjadi kemacetan parah.

 

Mengantisipasi peningkatan itu, ASDP telah mempersiapkan 49 unit kapal siap operasi dan tujuh pasang dermaga di Lintas Ketapang-Gilimanuk dalam rangka mengantisipasi lonjakan penumpang.