3 Kali Erupsi, Lava Pijar Gunung Lewotobi Laki-laki Semakin Jauh, Awas!

Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki
Sumber :
  • Antara/ VIVA Banyuwangi

Flores Timur, VIVA Banyuwangi – Gunung Lewotobi Laki-laki tercatat mengalami erupsi 3 kali sejak tengah malam hingga pagi hari. Aliran lava pijar juga semakin menjauh sejak erupsi peningkatan status pada level IV atau awas. Setidaknya ada 8 desa yang terdampak akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.

Erupsi terjadi mulai pukul 00.00 Wita hingga 06.00 Wita pada Kamis, 18 Januari 2024 pada Gunung yang berada di Kecamatan Wulanggitang Kabupaten Flores Timur Nusa Tenggara Timur ini.

"Dari pemantauan visual, aliran lava pijar mengarah ke timur laut," ujar Petugas Pos Pemantauan Gunung Lewotobi Laki-laki, Anselmus Bobyson Lamanepa melalui keterangan tertulis.

Menurut Anselmus, aliran lava pijar Gunung Lewotobi Laki-laki juga semakin menjauh dari pusat letusan dibandingkan sebelumnya.

“Aliran lava pijar sebelumnya sejauh 3,5 kilometer. Kini sudah bertambah dan menjadi 3,7 kilometer,” tutur Anselmus.

Sedangkan bahaya awan panas juga patut diwaspadai. Gunung yang berada di 1.584 meter di atas permukaan laut (mdpl) tercatat mengeluarkan 4 kali awan panas dalam waktu yang berdekatan.

“Jarak luncur mencapai 2 kilometer ke arah utara. Dilarang melakukan aktifitas apapun dalam jarak 5 hingga 6 kilometer. Masyarakat dihimbau tetap waspada dan tenang. Ikuti arahan Pemda,” kata Anselmus. Kamis 18 Januari 2024.

Himbauan untuk mengurangi aktifitas di luar rumah juga dilakukan akibat intensitas hujan abu yang cukup tinggi hingga membahayakan pernafasan.

“Harap gunakan kaca mata dan masker saat beraktifitas di luar rumah. Debu di atap rumah bisa segera dibersihkan agar rumah tidak ambruk akibat ketebalan abu,” jelas Anselmus pada tulisannya.

Selain bahaya lava pijar, potensi banjir lahar dingin juga patut diwaspadai terutama saat hujan deras intensitas tinggi di kawasan puncak Gunung api Lewotobi Laki-laki.

Daerah aliran sungai serta bantaran sungai sejauh 500 juga menjadi kawasan yang dinyatakan tertutup saat banjir lahar dingin melanda.