Menparekraf: Banyuwangi Ekosistem Pariwisata Terbaik di Nusantara
- Dovalent Vandeva Derico/ VIVA Banyuwangi
"Mengingat potensi ekonomi kreatif yang luar biasa di sini, kami meminta langsung kepada Ibu Bupati agar bersedia mengikuti uji petik penilaian KaTa Kreatif. Dengan demikian, Banyuwangi dapat segera ditetapkan sebagai Kabupaten Kreatif di Indonesia," harap Sandiaga.
Sebanyak 150 peserta dari UMKM dan individu yang bergerak di 17 subsektor ekonomi kreatif Banyuwangi berkumpul dalam Workshop KaTa Kreatif. Mereka tak hanya belajar, tapi juga memamerkan produk-produk unggulan mereka, dari fashion hingga desain komunikasi visual.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyampaikan harapannya, workshop ini dapat membekali para peserta dengan pengetahuan dan kompetensi yang dibutuhkan untuk meningkatkan kualitas produk dan pemasaran mereka.
"Semoga semua peserta dapat meningkatkan kualitas produk kreatif dan pemasarannya, sehingga ekonomi kreatif Banyuwangi semakin berkembang," ujar Bupati Ipuk.
Tak hanya workshop, Kemenparekraf juga menggelar Bedah Desain Kemasan (Bedakan) untuk 50 UMKM kuliner Banyuwangi. Selama dua hari, mereka mendapatkan mentoring langsung di Aula Minak Jinggo. Selanjutnya, 25 peserta terbaik akan mendapatkan mentoring online selama tiga bulan dan berkesempatan menerima hibah redesain dan cetak kemasan