7 Penyebab Antrean Panjang Pelabuhan Penyeberangan Ketapang Gilimanuk

Ratusan Kendaraan Memenuhi Jalur Menuju Pelabuhan Ketapang Gilimanuk
Sumber :
  • Dovalent Vandeva Derico/VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Memasuki hari ke 6 antrian kendaraan belum juga terurai. Kondisi semakin makin parah karena titik ekor antrian semakin menjauh. Entah butuh waktu  berapa lama antrian bisa terurai.

Berikut hasil penelusuran banyuwangi.viva.co.id yang menjadi pemicu antrian panjang selama hampir sepekan di Pelabuhan Penyebrangan Ketapang Gilimanuk

1. Kerusakan Dermaga Ponton

Kerusakan dermaga ponton secara tidak langsung mengurangi fasilitas penyebrangan kendaraan barang dan penumpang

2. Libur Panjang Idul Adha

Momentum libur panjang idul adha banyak digunakan wisatawan untuk berlibur ke Pulau Bali

3. Volume Kendaraan Berlebih

Volume kendaraan melimpah di jalur utama Jawa Bali hingga tidak tertampunh

4. Cuaca Tidak Menentu

Ketinggian Gelombang membahayakan pelayaran dan membuat otoritas Pelabuhan Penyebrangan Ketapang Gilimanuk menerapkan sistem buka tutup

5. Air Laut Surut

Penurunan ketinggian air laut di pesisir pantai membuat kapal jenis LCT susah bersandar. Dibutuhkan waktu lebih lama sampai ketinggian air laut normal

6. Tidak Tertib Antrian

Terlalu lama menunggu antrian membuat pengemudi tidak sabar hingga akhirnya tidak tertib antrian. Akibatnya arus lalu lintas tertutup dua arah

7. Tidak Alternatif Pilihan Menuju Bali

Hingga saat ini jalur Penyebrangan Ketapang Gilimanuk menjadi satu satunya jalan menuju Pulau Bali selain melalui jalur penerbangan