Detik-detik Menegangkan! Minibus Rombongan Siswi Hantam Rumah di Jalur Wisata Prigen, Empat Luka

Minibus Rombongan Siswi Hantam Rumah di Jalur Wisata Prigen
Sumber :
  • Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Suasana mencekam menyelimuti jalur wisata Prigen, Pasuruan. Sebuah minibus yang mengangkut rombongan siswi SMK mengalami kecelakaan tunggal dengan menabrak pondasi rumah warga. Peristiwa nahas ini terjadi di Jalan Raya Trawas-Prigen, tepatnya di Desa Lumbangrejo, Kecamatan Prigen, sekitar pukul 12.20 WIB.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, minibus Isuzu Elf bernopol N 7707 UG tersebut membawa 13 penumpang, seluruhnya merupakan siswi SMK Antartika 2 Sidoarjo. Mereka baru saja selesai mengikuti kegiatan outbond dan dalam perjalanan pulang menuju Sidoarjo.

"Mobil dari atas sudah oleng ke kanan jalan dan menabrak fondasi rumah warga di jalur wisata," ujar Yanto, salah seorang saksi mata di lokasi kejadian.

Detik-detik Menegangkan Terungkap dalam Video Viral

Video amatir yang beredar di media sosial memperlihatkan kondisi minibus yang ringsek parah setelah menghantam bangunan. Beberapa siswi yang masih mengenakan seragam pramuka terlihat shock dan duduk di pinggir jalan sambil menunggu pertolongan.

Dalam video tersebut, terdengar jeritan histeris dari para penumpang saat minibus hilang kendali dan menabrak bangunan. Kejadian ini sontak mengundang keprihatinan dan menjadi viral di berbagai platform media sosial.

Empat Siswi Dilarikan ke Rumah Sakit

Akibat kecelakaan ini, empat orang siswi mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Puskesmas Prigen untuk mendapatkan perawatan medis. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Salah satu korban, Safa, menceritakan pengalaman menegangkannya saat kejadian. "Iya mau pulang, terus disuruh baca bismillah. Kaget semuanya," ujarnya dengan suara lirih.

Penyebab Kecelakaan

Kanit Laka Polsek Pandaan, Iptu Khojin, mengungkapkan bahwa penyebab kecelakaan diduga karena ketidakmampuan sopir mengendalikan kendaraan di medan yang cukup ekstrem. Jalan menurun yang tajam dan tikungan tajam di lokasi kejadian menjadi salah satu faktor pemicu kecelakaan.

"Sopir tidak menguasai teknik mengendarai mobil di medan yang tidak dikenalnya, di jalan tikungan menurun tajam," jelas Iptu Khojin.

Imbauan Keselamatan

Peristiwa kecelakaan ini menjadi pengingat bagi seluruh pengguna jalan, khususnya para pengemudi, untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. Mengingat kondisi jalan di jalur wisata yang seringkali menanjak dan menurun, pengemudi diimbau untuk mengendalikan kecepatan kendaraan dan tidak memaksakan diri jika merasa lelah.