Anak Muda Wajib Tahu Makna Satu Suro Biar Nggak Cuma Ikut‑Ikut Takut
- https://pin.it/59hC7hiHY
Budaya, VIVA Banyuwangi – Malam Satu Suro, yang menandai awal tahun baru Jawa (1 Muharram), sering diidentikkan dengan suasana mistis—pantangan, mitos, dan kepercayaan turun-temurun. Namun, di balik itu, tradisi ini menyimpan makna mendalam: momentum introspeksi, pembersihan spiritual, dan pembentukan identitas budaya.
Refleksi Diri dan Spiritualitas
Ritual seperti tirakatan, tapa bisu, tahlilan, hingga doa bersama adalah praktik utama dalam Malam Satu Suro. Menurut penelitian Desi Fitriani dari UIN Malik Ibrahim Malang, tradisi ini mengandung nilai Maqasid Syariah, yakni introspeksi, syukur, dan penghormatan kepada Tuhan dan leluhur, yang disesuaikan dengan nilai-nilai Islam.
Demikian pula, tradisi tadarus dan doa bersama di desa Pamekasan menegaskan internalisasi nilai-nilai pendidikan Islam seperti, amal, akhlak, dan keimanan, yang dikomunikasikan kepada generasi muda melalui praktik budaya.