Paul Pogba Resmi Tinggalkan Juventus: Perpisahan yang Sarat Emosi

Sport, VIVA Banyuwangi –Paul Pogba, gelandang asal Prancis yang sempat menjadi bintang Juventus, kini resmi berpisah dengan klub yang membesarkan namanya. Melalui pernyataan resmi, Juventus mengonfirmasi bahwa kontrak Pogba akan berakhir pada 30 November 2024, setelah kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri kerja sama lebih awal.

Keputusan ini menandai akhir dari periode kedua Pogba di Juventus, yang sayangnya tak seindah periode pertamanya. Sejak kembali ke Turin dari Manchester United pada 2022, Pogba kerap menghadapi tantangan besar, mulai dari cedera hingga kasus doping yang mengguncang kariernya.

Karier yang Terganggu Cedera
Pada musim 2023/2024, Pogba hanya tampil dalam dua pertandingan. Cedera yang terus menghantuinya membuatnya lebih sering berada di meja perawatan ketimbang di lapangan. Padahal, Pogba sempat diharapkan menjadi kunci kebangkitan Juventus setelah kembalinya ia ke klub.

Namun, cedera bukan satu-satunya ujian bagi Pogba. Ia kemudian tersandung kasus doping yang memunculkan larangan bermain selama empat tahun. Setelah mengajukan banding, hukuman tersebut dikurangi menjadi 18 bulan, memungkinkan Pogba untuk kembali bermain pada Januari 2025.

Sayangnya, Juventus memilih untuk tidak melanjutkan kerja sama dengan pemain berusia 31 tahun itu.

Pernyataan Resmi Juventus
Juventus menyampaikan rasa terima kasih atas kontribusi Pogba selama membela klub. Dalam pernyataan resminya, klub menegaskan bahwa perpisahan ini terjadi atas dasar kesepakatan bersama.

"Juventus Football Club dan Paul Pogba resmi mengumumkan bahwa mereka telah mencapai kesepakatan bersama untuk mengakhiri kontrak per 30 November 2024," demikian pernyataan resmi Juventus.

Klub juga menyampaikan harapan terbaik untuk masa depan Pogba. "Kami berterima kasih atas momen-momen yang telah dibagikan bersama dan berharap yang terbaik untuk perjalanan karier profesional Pogba ke depannya."

Pesan Emosional Paul Pogba
Paul Pogba pun memberikan tanggapan yang penuh emosi terkait kepergiannya dari Juventus. Melalui media sosial, ia menyampaikan rasa terima kasih kepada klub dan para fans atas dukungan yang telah diberikan selama ini.

"Ada saat-saat ketika segalanya tidak berjalan seperti yang kita harapkan, tapi satu hal yang pasti," tulis Pogba. "Ikatan dengan kalian, para fans tercinta, akan selalu tak terlupakan. Kalian telah memberikan begitu banyak—lebih dari yang bisa saya ungkapkan dengan kata-kata."

Pogba juga menyampaikan harapan terbaik untuk Juventus di masa depan. "Saya akan selalu membawa semua kasih sayang yang kalian berikan. Kalian akan selalu ada di hati saya. Semoga sukses, Juventus," tambahnya.

Masa Depan Pogba: Mampukah Bangkit?
Dengan kontrak yang resmi berakhir, masa depan Pogba kini menjadi tanda tanya besar. Meski ia diizinkan kembali bermain pada Januari 2025, tantangan untuk membangun kembali kariernya di usia yang tak lagi muda tentu bukan hal mudah.

Namun, potensi dan pengalaman Pogba tetap menjadi nilai jual yang bisa menarik minat klub lain. Banyak pihak berharap ia mampu bangkit dan kembali menunjukkan performa terbaiknya, seperti saat ia menjadi pemain kunci dalam kesuksesan Juventus meraih gelar Serie A di periode pertama kariernya bersama klub tersebut.

Dinamika Juventus Tanpa Pogba
Di sisi lain, Juventus kini harus fokus membangun skuad yang lebih kompetitif tanpa kehadiran Pogba. Klub raksasa Italia tersebut tengah menjalani masa transisi di bawah asuhan pelatih Massimiliano Allegri, yang mencoba mengembalikan Juventus ke puncak kejayaan.

Juventus juga menghadapi tekanan besar dari para rival seperti Inter Milan dan AC Milan, yang semakin memperkuat diri dalam beberapa musim terakhir.