Production House Film Indonesia Yang Tembus Box Office, Mana yang jadi favouritemu?
- Tix.id
Film, VIVA Banyuwangi –Sebagai penikmat film, ada beberapa pertimbangan dalam menonton film, diantaranya genrenya, aktor atau aktris yang memainkannya, dan waktu penayangannya. Pertimbangan lain bisa ditambahkan dengan melihat production house mana yang memproduksi filmnya. Dengan nama besarnya, production house akan memperhatikan hal detail seperti penyutradaraan, sinematografi, cast actor sampai dengan original soundtracknya. Film film Indonesia sepanjang Tahun 2024 ini sudah merajai waktu tayang di bioskop. Seringkali waktu tayang film Indonesia jauh lebih banyak dibandingkan film film luar, ini membuktikan kepercayaan penikmat film terhadap hasil film Indonesia semakin meningkat.
1. Miles Film
Miles film merupakan singkatan dari Mira Lesmana Production yang dimiliki oleh Mira Lesmana dan Riri Riza. Berdiri tahun 1995 dan telah memiliki banyak sekali karya. Tentu saja karya fenomenal yang dihasilkan adalah film sekuel Ada Apa dengan Cinta (AADC) dan Petualangan Sherina. Dalam Film AADC membuka kembali geliat film Indonesia setelah lama vakum. Film ini box office dan mengangkat nama 2 aktornya menjadi nama besar di Indonesia yaitu Dian Sastrowardoyo dan Nicholas Saputra. Tak jauh berbeda Dengan AADC Petualangan Sherina juga meraih hasil tinggi dan menjadikan film Petualangan Sherina sebagai ikon film anak anak favorit. Menariknya, sekuel yang dibuat setelah belasan tahun baik AADC maupun Petualangan Sherina mampu menembus jutaan penonton.
2. Falcon Pictures
Falcon Pictures merupakan Langganan film film box office di Indonesia. Sebut saja Film Bumi Manusia. Dengan waktu tayang hampir 3 jam dan mengangkat Sejarah Indonesia di zaman Belanda, namun mampu menembus jutaan penonton. Trilogi Fim Dilan juga menjadi karya dari Falcon Pictures. Film yang identic dengan jargon “Jangan Rindu, berat, biar aku saja” ini, ketiga filmnya sukses menembus box office. Belakangan Falcon Pictures banyak membuat film Remake dari Korea yang juga laris manis di bioskop. Sebut saja Miracle In Cell No 7, My Annoying Brother dan Kang Mak. Terbaru, Second Miracle In Cell No. 7 akan tayang di hari Natal 25 Desember 2024. Apakah akan kembali menjadi box office, menarik untuk dinantikan.
3. Visinema Pictures
Production House milik Angga Dwi Sasongko memulai produksinya dari iklan. Film Filosofi Kopi membawa nama Visinema Pictures menjadi besar. Bahkan dari film ini trend minum kopi di coffee shop menjadi tinggi. Visinema Pictures telah memproduksi banyak film dengan genre yang unik. Sebut saja film box office Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini dan Keluarga Cemara yang mengangkat film tentang konflik keluarga. Mencuri Raden Saleh juga hasil dari produksi Visinema Pictures. Membawa nama nama besar seperti Iqbaal Ramadhan dan Angga Yunanda.