Merantau dan Mandiri: Panduan Cerdas Kelola Gaji Pertama

7 Tips Meningkatkan Keterampilan Mengatur Keuangan
Sumber :
  • gramedia

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Merantau sering kali jadi gerbang menuju kemandirian finansial. Gaji pertama di tanah rantau menjadi tonggak penting. Namun, tanpa perencanaan yang matang, gaji pertama bisa lenyap begitu saja. Artikel ini hadir sebagai panduan praktis bagi para perantau muda agar bisa mengelola gaji pertama dengan bijak dan mencapai tujuan keuangan mereka.

1. Catat Pemasukan dan Pengeluaran

Melesat di Tempat Baru: Tips Jitu Beradaptasi dengan Lingkungan Asing

Langkah awal yang krusial adalah mencatat setiap rupiah yang masuk dan keluar. Gunakan aplikasi pencatat keuangan di ponsel atau buku catatan khusus. Cara ini membantu Anda melacak aliran uang, mengidentifikasi pos-pos pengeluaran terbesar, dan mengetahui kemana saja uang Anda mengalir. Dengan begitu, Anda lebih mudah untuk mengerem pengeluaran yang tidak perlu.

2. Terapkan Sistem 50/30/20

Ini adalah metode alokasi gaji yang populer dan efektif. Alokasikan 50% dari gaji untuk kebutuhan pokok seperti biaya kos, makan, transportasi, dan tagihan rutin. Kemudian, 30% untuk keinginan, seperti hangout bersama teman atau membeli barang yang diinginkan. Sisanya, 20% dialokasikan untuk tabungan dan investasi. Persentase ini bisa disesuaikan dengan kondisi dan tujuan finansial Anda, tapi intinya adalah disiplin dalam memisahkan pos-pos pengeluaran.

3. Pisahkan Rekening Kebutuhan dan Tabungan

Dana Darurat: Jaring Pengaman Finansial untuk Masa Depan yang Lebih Tenang

Memiliki rekening terpisah untuk kebutuhan sehari-hari dan tabungan adalah langkah penting. Hal ini meminimalisir risiko uang tabungan terpakai untuk kebutuhan konsumtif. Idealnya, begitu gaji masuk, segera transfer dana ke rekening tabungan sesuai alokasi yang sudah ditentukan. Manfaatkan fitur autodebet untuk disiplin menabung secara rutin.

4. Cari Hiburan yang Terjangkau

Hidup di perantauan bukan berarti harus sepi dan minim hiburan. Banyak cara untuk bersenang-senang tanpa menguras dompet. Cari kegiatan low-budget seperti mengunjungi taman kota, berolahraga di ruang terbuka, atau movie marathon di kos bersama teman. Manfaatkan juga promo dan diskon yang sering ditawarkan oleh berbagai platform.

5. Investasi Sejak Dini

Ubah Hobi Jadi Cuan: Raup Penghasilan Tambahan dari Kegiatan yang Anda Cintai

Jangan tunda untuk berinvestasi. Semakin cepat Anda memulai, semakin besar potensi keuntungan yang bisa diraih. Mulai dengan instrumen investasi yang rendah risiko, seperti reksa dana pasar uang atau emas digital. Pelajari berbagai jenis investasi dan sesuaikan dengan profil risiko dan tujuan keuangan Anda. Belajar dan terus tingkatkan literasi keuangan agar Anda semakin jeli dalam berinvestasi.

Mengelola gaji pertama di perantauan memang penuh tantangan. Namun, dengan perencanaan dan disiplin, Anda bisa membangun fondasi keuangan yang kokoh sejak dini. Ingatlah bahwa setiap langkah kecil yang Anda ambil hari ini akan berdampak besar pada masa depan finansial Anda. Jangan ragu untuk terus belajar dan berkonsultasi dengan ahli keuangan agar Anda bisa mencapai kemandirian finansial yang diimpikan.