Menjelajahi 9 Makanan Termahal di Dunia, Termasuk Warisan Kuliner Indonesia
- Freepik: @freepik
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Di dunia kuliner, harga sebuah hidangan bisa melampaui logika. Faktor-faktor penentu seperti presentasi, lokasi restoran, reputasi koki, hingga kelangkaan dan kesulitan mendapatkan bahan baku, kerap melambungkan nilai suatu santapan hingga tak masuk akal. Namun, di balik label harga selangit, tersembunyi sebuah kisah: tradisi berabad-abad, kekhasan ekologi, dan obsesi manusia terhadap keunikan rasa.
Bayangkan, bagaimana seekor anjing dilatih berburu truffle di hutan Italia, atau peran musang dan gajah dalam menghasilkan biji kopi istimewa, hingga burung walet yang membangun sarang untuk diolah menjadi kaldu. Sembilan makanan berikut ini bukan hanya langka, melainkan telah menjadi legenda kuliner, tempat cita rasa bertemu fantasi, dan harganya menjadi cerminan dari sebuah pengalaman tak terlupakan.
1. Kaviar Almas – US$34.500 (Rp560 Juta) per Kilogram
Berangkat dari Iran, telur legendaris ini berasal dari ikan sturgeon beluga albino yang sangat sulit ditangkap. Kaviar Almas, atau yang dijuluki "berlian cair", dikemas dalam kaleng emas 24 karat. Harganya yang mencapai sekitar US$34.500 atau setara Rp560 juta per kilogram ini berasal dari telur ikan yang berusia antara 60 hingga 100 tahun – sebuah kemewahan yang langka dan eksklusif.