Mengenal Fungsi dan Spesifikasi Safety Box Medis di Fasilitas Kesehatan
- https://www.fda.gov/media/86745/download
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Di lingkungan fasilitas kesehatan, keberadaan safety box medis merupakan elemen penting dalam sistem pengelolaan limbah berbahaya. Alat ini dirancang untuk mencegah kontaminasi serta menjaga keselamatan tenaga medis dan pasien.
Dalam praktik medis sehari-hari, penggunaan alat suntik sekali pakai, jarum, dan benda tajam lainnya sangat umum. Tanpa tempat penyimpanan yang aman, limbah jenis ini berisiko menyebarkan infeksi, termasuk penyakit menular seperti HIV, Hepatitis B, dan Hepatitis C.
Fungsi utama safety box ini bukan hanya sebagai wadah penampung, melainkan sebagai bentuk kontrol risiko. Benda ini digunakan untuk menyimpan limbah tajam sebelum dibuang secara aman dan sesuai prosedur. Keberadaan safety box memungkinkan fasilitas kesehatan untuk memenuhi standar keselamatan kerja, sekaligus mematuhi regulasi terkait pengelolaan limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun).
Fungsi dan Kegunaan Safety Box Medis
Setiap safety box medis memiliki fungsi utama sebagai wadah akhir bagi limbah tajam hasil prosedur medis. Fungsi ini meliputi perlindungan terhadap infeksi silang, pencegahan cedera tusuk jarum, serta penyimpanan sementara sebelum limbah dimusnahkan melalui pembakaran atau insinerasi. Safety box juga mendorong tenaga medis untuk segera membuang jarum bekas tanpa perlu menutup kembali, sehingga menghindari tindakan berisiko.