Tips Memilih Jenis Polybag yang Tepat untuk Bibit Tanaman
- https://blog.benihcitraasia.co.id/wp-content/uploads/2021/10/chillies-in-polybags.jpg
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Dalam dunia pertanian modern, pemilihan jenis polybag menjadi faktor penting dalam proses pembibitan. Polybag bukan hanya berfungsi sebagai wadah tanam, tetapi juga berperan dalam menentukan pertumbuhan akar dan keberhasilan adaptasi tanaman saat dipindahkan ke lahan terbuka.
Banyaknya variasi ukuran, bentuk, dan bahan membuat pemilihan polybag tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Kesalahan memilih polybag dapat menyebabkan akar membusuk, tanaman kerdil, atau gagal tumbuh.
Setiap polybag memiliki karakteristik berbeda tergantung tujuan penggunaannya. Misalnya, untuk pembibitan sayuran seperti cabai atau tomat, ukuran kecil sudah cukup. Namun, untuk tanaman keras seperti mangga, durian, atau jati, dibutuhkan polybag berukuran besar yang mampu menampung media tanam lebih banyak. Selain ukuran, ketebalan dan bahan pembuatnya juga memengaruhi daya tahan terhadap air dan sinar matahari.
Mengenal Jenis Polybag Berdasarkan Ukuran dan Fungsi
Mengetahui variasi ukuran polybag merupakan langkah awal yang penting sebelum menentukan pilihan pembelian. Polybag berukuran 8×9 cm hingga 12×15 cm biasanya digunakan untuk bibit hortikultura. Sementara itu, ukuran 20×30 cm hingga 30×40 cm cocok untuk pembibitan tanaman keras dan perkebunan.