Tanpa Perwakilan Persib, Timnas Indonesia Hadapi Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 20
- PSSI
Sport, VIVA Banyuwangi –Timnas Indonesia akan memasuki Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup C dengan satu catatan mengejutkan: tidak ada pemain dari Persib Bandung yang terpilih dalam skuad. Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, telah mengumumkan 27 pemain yang akan dibawa menghadapi dua raksasa Asia, Jepang dan Arab Saudi pada bulan November 2024. Dalam keputusan yang membuat banyak penggemar bertanya-tanya, Shin tidak memanggil satupun pemain Maung Bandung.
Khususnya, Dimas Drajad, yang biasanya menjadi andalan di lini depan, kali ini tidak termasuk dalam daftar. “Saya memutuskan untuk tidak memasukkan Dimas dalam skuad kali ini karena ada pertimbangan lain yang lebih tepat,” ungkap Shin Tae-yong, yang lebih memilih membawa striker Persis Solo, Ramadhan Sananta. Pilihan ini terbilang mengejutkan, mengingat Sananta sebelumnya absen dalam dua pertandingan terakhir Timnas Indonesia.
Dimas Drajad, yang sebelumnya menjadi bagian penting dari skuad Timnas Indonesia sejak Piala Asia 2023, kini harus menerima kenyataan pahit. Meskipun sering dipanggil, Dimas lebih banyak menghabiskan waktu di bangku cadangan. Pada tahun ini, ia hanya tampil satu kali untuk Timnas Indonesia, di mana ia diturunkan selama enam menit dalam laga melawan Filipina yang berakhir dengan kemenangan 2-0 bagi Skuad Garuda pada 6 Juni 2024.
Beberapa waktu lalu, Dimas mengalami insiden yang merugikan ketika ia mendapat kartu merah saat membela Persib di AFC Champions League (ACL) 2 akibat insiden menanduk bek Lion City Sailors, Bailey Wright. Tak hanya itu, Dimas juga mengalami cedera saat laga pekan ke-9 BRI Liga 1 melawan Persik Kediri, yang mengakibatkan ia harus diganti pada babak kedua. Akibat cedera tersebut, ia pun absen saat Persib menghadapi Semen Padang di pekan ke-10.
Keberadaan Persib sebagai juara BRI Liga 1 musim lalu tanpa wakil di Timnas Indonesia tentunya menjadi ironi tersendiri. Meskipun mereka kini berada di puncak klasemen sementara dengan 20 poin dari sepuluh pertandingan, absennya pemain dari tim ini menimbulkan banyak pertanyaan. Hal ini menunjukkan betapa ketatnya persaingan dalam menentukan pemain yang layak dipanggil ke Timnas.
Menyusul pengumuman tersebut, Timnas Indonesia akan melakoni dua pertandingan krusial di Stadion Gelora Bung Karno pada bulan November. Pertandingan pertama akan menghadapi Jepang pada tanggal 15 November, diikuti dengan laga melawan Arab Saudi empat hari setelahnya. Ini menjadi tantangan besar bagi Skuad Garuda untuk meraih poin di kualifikasi yang sangat kompetitif ini.
Daftar 27 pemain yang dipanggil oleh Shin Tae-yong mencakup kiper Maarten Paes dari FC Dallas dan M. Riyandi dari Persis Solo, serta berbagai pemain bertahan dan gelandang yang siap memperkuat tim. Berikut adalah daftar lengkap pemain yang dipanggil:
Kiper: Maarten Paes (FC Dallas), Nadeo Argawinata (Borneo FC), M. Riyandi (Persis Solo).
Belakang: Jay Idzes (Venezia), Jordi Amat (JDT), Mees Hilgers (FC Twente), Rizky Ridho (Persija), Muhammad Ferarri (Persija), Justin Hubner (Wolves U-21), Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), Pratama Arhan (Suwon FC), Shayne Pattynama (KAS Eupen), Sandy Walsh (KV Mechelen), Yance Sayuri (Malut United), Yakob Sayuri (Malut United).
Gelandang: Thom Haye (Almere City), Nathan Tjoe-A-On (Swansea City), Ivar Jenner (FC Utrecht), Ricky Kambuaya (Dewa United), Marselino Ferdinan (Oxford United).
Penyerang: Ragnar Oratmangoen (FCV Dender), Witan Sulaeman (Persija), Egy Maulana (Dewa United), Rafael Struick (Brisbane Roar), Hokky Caraka (PSS), Eliano Reijnders (PEC Zwolle), Ramadhan Sananta (Persis Solo).
Absennya pemain dari Persib dalam skuad Timnas menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana proses seleksi berlangsung dan apa yang menjadi pertimbangan utama Shin Tae-yong. Hal ini bisa jadi mendorong Persib untuk melakukan evaluasi dan memperbaiki performa tim agar bisa kembali melahirkan pemain-pemain berkualitas yang bisa bersaing di level internasional.