Bupati Situbondo: Korpri Harus Netral Dalam Pemilu

Bupati Situbondo, Karna Suswandi
Sumber :
  • FB. Karna Suswandi/ VIVA Banyuwangi

Situbondo, VIVA Banyuwangi – Pesta politik yang akan digelar tanggal 14 Februari 2024 mendapatkan perhatian khusus dari Bupati Situbondo Jawa Timur, Karna Suswandi. Bahkan Bupati yang kenal dengan panggilan akrab Bung Karna ini mengingatkan kembali terkait netralitas Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) dalam perhelatan politik lima tahunan tersebut.

Patroli Gabungan TNI-Polri Pastikan Kamtibmas di Situbondo Aman pada Tahap Masa Tenang dan Jelang Coblosan

 

Netralitas Korpri menjadi satu point penting yang diungkapkan Bupati Situbondo, Karna Suswandi menjelang perhelatan Pemilihan Umum 2024.

Polres Situbondo Terjunkan 600 Personel Gabungan Amankan TPS

 

Hal itu disampaikan Bung Karna dalam sambutan rapat kerja Korpri Kabupaten Situbondo yang diikuti seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pendopo Aryo Situbondo Jawa Timur. Selasa, 9 Januari 2024.

Pemkab Situbondo Tingkatkan Kemampuan Pemasaran Digital Generasi Z

 

“Saya minta anggota Korpri netral dalam pemilu. Tidak memihak ke kanan dan ke kiri. Korpri tetap ada di tengah-tengah kekuatan partai politik yang ada,” ujar Bupati Situbondo, Karna Suswandi.

 

Bung Karna menilai, keberpihakan ASN dalam Pemilu bisa menimbulkan pergesekan di kalangan ASN itu sendiri.

 

“Dengan menjaga netralitas sebagai ASN. Situasi kondusif di lingkungan Pemkab Situbondo tetap terjaga,” tutur Bung Karna.

 

Orang nomer satu di Pemerintahan Kabupaten Situbondo tersebut berharap tidak ada perpecahan di kalangan ASN terkait pilihan politik.

 

“Perbedaan pilihan dalam pemilihan umum harus disikapi dengan bijak dan Korpri harus bisa menjadikan sebuah perbedaan sebagai khazanah untuk saling menguatkan,” harap Bung Karna dalam rapat kerja.

 

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang disiplin pegawai sudah diatur terkait sikap politik ASN dalam Pemilihan Umum.

 

“Ada sanksi tegas bagi ASN yang terbukti tidak netral (dalam pemilu). Itu sudah jelas dalam peraturannya tentang disiplin pegawai,” tandas Bupati Situbondo.

 

Netralitas ASN, TNI-Polri menjadi isu yang paling hangat dan paling riskan memunculkan konflik dalam perhelatan Pemilihan Umum 2024.

 

Jika tidak diantisipasi, isu tersebut bisa memicu pergesekan antar institusi atau pun dengan kelompok masyarakata luas.