Korps Adyaksa Banyuwangi Lakukan Test Urine, ini Hasilnya

Ilustrasi test urine
Sumber :
  • Istimewa/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Guna memberikan syok terapi dan antisipasi penyalahgunaan narkoba di lingkungan Kejaksaan Negeri Banyuwangi, puluhan Jaksa dan Pegawai menjalani test urine.

Dianggap Berada di Luar Desa Bimorejo, Blokir Akses Jalan Dibuka Masyarakat Dari 2 Desa

Satu persatu Jaksa dan Pegawai di lingkungan Kejaksaan Negeri Banyuwangi ini melakukan test urine. Jumat, 5 Juli 2024.

Test urine sengaja dilakukan secara mendadak guna memberikan syok terapi dan antisipasi penyalahgunaan narkoba di Korps Adyaksa Banyuwangi.

Akses Jalan Menuju Tambak Sidojoyo Dipasang 5 Portal dan 2 Beton Cor, ini Titik Lokasinya

Dalam test urine kali ini, tidak ada satu pun yang luput dari pemeriksaan petugas.

"Pemeriksaan dilakukan untuk mendeteksi adanya penyalahgunaan Narkoba khususnya di lingkungan Kejari Banyuwangi," ujar Kajari Banyuwangi, Suhardjono.

Warga Desa Bimorejo Kembali Blokir Jalan Akses Mobil Menuju Tambak Sidojoyo

Kajari menegaskan, test urine dilakukan agar seluruh Korps Adyaksa bisa terhindar dari jerat narkoba.

"Kami tidak ingin ada Jaksa maupun karyawan Kejaksaan yang mengkonsumsi serta menyalahgunakan narkoba," tutur Kajari Banyuwangi.

Namun jika terbukti terjerat pengaruh narkoba, Kajari berjanji akan memberikan sanksi yang sangat tegas.

"Ada kesekuensi yang harus ditanggung jika terbukti terlibat dalam penggunaan narkoba," tandas Suhardjono.

Dalam test urine kali ini tidak ditemukan indikasi penyalahgunaan narkoba di lingkungan Kejaksaan Negeri Banyuwangi.