Menguak Misteri Gua Kalam, Jejak Putri Naga dan Keajaiban Alam di Aceh Selatan

Wisata, VIVA Banyuwangi –"Di balik stalaktit dan stalagmit yang megah, tersimpan kisah cinta, pengorbanan, dan keajaiban alam yang menunggu untuk diungkap."

Aceh Selatan, surga tersembunyi di ujung barat Indonesia, menyimpan sejuta pesona alam yang menakjubkan.

Adalah Gua Kalam, sebuah gua mistis yang sarat akan sejarah, legenda, dan keindahan alam yang memukau.

Terletak di Desa Ie Dingen, Kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan, Gua Kalam menjanjikan petualangan tak terlupakan bagi para pencinta alam dan sejarah.

Sejarah dan Legenda yang Menyelimuti Gua Kalam

Konon, Gua Kalam merupakan tempat pertapaan Tuan Tapa, seorang tokoh sakti dalam legenda Aceh.

Gua ini juga diyakini sebagai tempat tinggal Putri Naga yang diselamatkan Tuan Tapa dari cengkeraman naga jahat.

Kisah cinta Tuan Tapa dan Putri Naga menjadi legenda yang terus diceritakan turun temurun oleh masyarakat setempat.

Di dalam gua, terdapat sebuah batu yang menyerupai meja rias, cermin, dan alat rias lainnya.

Masyarakat setempat percaya bahwa batu tersebut dulunya adalah meja rias Putri Naga.

Selain itu, terdapat pula makam seorang ulama terkenal di dalam gua, menambah aura mistis dan religius tempat ini.

Menjelajahi Keindahan Gua Kalam

Pertama-tama, persiapkan diri Anda untuk petualangan menyusuri lorong-lorong gua yang gelap dan lembab.

Namun, jangan khawatir, keindahan stalaktit dan stalagmit yang memukau akan membayar lunas rasa lelah Anda.

Selain itu, Gua Kalam juga memiliki sungai bawah tanah yang jernih, menambah keeksotisan gua ini.

Di samping itu, Gua Kalam juga menjadi habitat bagi berbagai jenis fauna, seperti kelelawar, burung walet, dan ikan.

Dengan demikian, Gua Kalam tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga menjadi surga bagi para peneliti dan pecinta fauna.

Informasi Praktis untuk Mengunjungi Gua Kalam

- Lokasi: Desa Ie Dingen, Kecamatan Meukek, Kabupaten Aceh Selatan, Aceh.

- Tiket Masuk: Relatif terjangkau, berkisar antara Rp 5.000 - Rp 10.000 per orang.

- Fasilitas:

• Area parkir kendaraan
• Mushola
• Warung makan
• Toilet

- Tips Berkunjung:

• Gunakan pakaian yang nyaman dan mudah menyerap keringat.
• Gunakan alas kaki yang tepat, seperti sandal gunung atau sepatu trekking.
• Bawalah senter atau headlamp.
• Bawalah air minum secukupnya.
• Jagalah kebersihan dan kelestarian gua.
• Hormati adat istiadat dan kepercayaan masyarakat setempat.

Tradisi dan Ritual Masyarakat Setempat

Masyarakat sekitar Gua Kalam masih memegang teguh tradisi dan kepercayaan leluhur.

Misalnya, setiap tahun, masyarakat mengadakan ritual kenduri di sekitar gua sebagai bentuk rasa syukur dan penghormatan kepada penunggu gua.

Selain itu, terdapat pula larangan-larangan tertentu yang harus dipatuhi oleh pengunjung, seperti dilarang berbicara kotor dan merusak lingkungan gua.

Gua Kalam: Destinasi Wisata yang Wajib Dikunjungi

Singkatnya, Gua Kalam merupakan destinasi wisata yang menawarkan paket lengkap: keindahan alam, sejarah, legenda, dan mistis.

Oleh karena itu, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Gua Kalam saat Anda berlibur ke Aceh Selatan.