H+2 Hari Raya Idul Fitri di Banyuwangi Ada Ritual Barong Ider Bumi
- 111
Banyuwangi – Suku Osing Banyuwangi sebagai penyangga budaya sangat menyakini perihal mitos – mitos yang berkaitan dengan keberadaan mereka. Keyakinan tersebut diwujudkan dalam berbagai ritual budaya seperti Tradisi Tumpeng Sewu dan Ritual Tari Seblang.
Di Desa Kemiren yang menjadi salah satu basis masyarakat Osing terdapat satu lagi ritual selamatan serupa yakni Tradisi Ider Bumi atau Barong Ider Bumi. Tradisi ini merupakan salah satu ritual tahunan oleh Suku Osing di Desa Kemiren Kecamatan Glagah Kabupaten Banyuwangi.
Sebuah upacara sinkretisme yang ditujukan sebagai ungkapan rasa syukur atas keselamatan masyarakat desa yang juga bisa disebut sebagai Ritual Pengusir bahaya (Tolak Bala). Tradisi ini rutin dilaksanakan pada bulan Syawal, tepatnya pada hari kedua Lebaran Idul Fitri.
Istilah Ider Bumi ada karena memiliki makna. Disebutkan oleh Poerwadarmito (1939:33 dan 167) kata ider berarti berkeliling kemana-mana, dan kata bumi artinya jagat atau tempat berpijak. Dari arti kedua kata tersebut, Ider Bumi dimaksudkan sebagai kegiatan mengeliling tempat berpijak atau bumi.