Kenikmatan Kuliner Holat Tapanuli Selatan, Resep dan Eksistensinya
- harian haluan
Kuliner, VIVA Banyuwangi –Kuliner tradisional selalu menyimpan kisah dan kenikmatan yang khas. Salah satu contohnya adalah kuliner Holat yang berasal dari Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara. Kuliner ini tak hanya sekadar hidangan lezat, tetapi juga sarat dengan nilai budaya dan tradisi yang masih dilestarikan hingga kini. Bagi masyarakat Tapanuli Selatan, Holat bukan hanya makanan, tetapi simbol identitas dan warisan nenek moyang.
Potensi Kenikmatan Kuliner Holat
Holat, bagi sebagian orang, mungkin terdengar asing. Namun, bagi mereka yang telah mencicipinya, rasa nikmat yang ditawarkan kuliner ini tak akan terlupakan. Kuliner Holat dikenal dengan cita rasa gurih, pedas, dan sedikit manis yang sangat menggugah selera. Makanan ini terbuat dari bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar wilayah Tapanuli Selatan, menjadikannya sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
“Rasa Holat itu istimewa karena perpaduan antara rempah-rempah yang kaya dan cara memasak yang sudah turun-temurun,” kata Dedi Siahaan, seorang pengusaha kuliner yang berasal dari Tapanuli Selatan.
Resep dan Bahan Holat
Secara umum, bahan utama untuk membuat Holat adalah ikan, terutama ikan mas atau ikan nila, yang merupakan hasil tangkapan dari perairan setempat. Namun, ada juga yang menggunakan ikan lain sesuai dengan ketersediaan dan selera. Ikan ini dimasak dengan campuran bumbu khas, yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai, jahe, kunyit, dan rempah lainnya. Salah satu bahan yang menjadi ciri khas Holat adalah penggunaan asam kawis, sebuah buah lokal yang memberikan rasa asam segar pada hidangan ini.
Selain itu, santan juga menjadi bahan penting dalam membuat Holat. Santan yang kental memberikan kekayaan rasa yang mendalam pada kuahnya. Tak jarang, masyarakat setempat juga menambahkan sayuran seperti daun singkong atau daun ubi untuk menambah cita rasa.