Kuliah vs Kerja: Memahami Opportunity Cost untuk Menentukan Pilihan Hidup

Cara menentukan kuliah atau kerja dengan opportunity cost
Sumber :
  • bullishfinances.com

Gaya Hidup, VIVA BanyuwangiPernahkah Anda merasa ragu ketika harus memilih antara melanjutkan pendidikan atau langsung bekerja setelah lulus SMA? Pilihan ini tidak hanya tentang waktu dan usaha, tetapi juga tentang apa yang Anda korbankan untuk mendapatkan sesuatu yang lain. Di sinilah konsep "opportunity cost" menjadi kunci untuk memahami dampak keputusan Anda.

Dalam kehidupan, kita sering dihadapkan pada pilihan besar yang dapat mengubah arah masa depan kita. Salah satu persimpangan paling signifikan adalah memutuskan apakah akan mlanjutkan kuliah atau langsung bekerja.

Pada intinya, setiap pilihan memiliki konsekuensi, termasuk apa yang harus kita lepaskan untuk mengejar opsi yang dipilih. Dalam ekonomi, ini dikenal sebagai opportunity cost atau biaya peluang, yaitu nilai dari alternatif terbaik yang tidak kita pilih.

Apa Itu Opportunity Cost?

Opportunity cost adalah manfaat atau keuntungan yang hilang ketika seseorang memilih satu alternatif dibandingkan dengan alternatif lainnya. Dalam konteks ekonomi pribadi, ini berarti menghitung apa yang Anda korbankan untuk mengejar pilihan tertentu.

Sebagai contoh, jika Anda memutuskan untuk kuliah, biaya peluangnya adalah potensi pendapatan yang bisa Anda peroleh jika Anda memilih bekerja. Sebaliknya, jika Anda memutuskan untuk langsung bekerja, biaya peluangnya adalah keterampilan dan peluang karir jangka panjang yang mungkin Anda dapatkan melalui pendidikan tinggi.

Kuliah: Apa yang Anda Dapatkan dan Korbankan?