Martabak Telur atau Martabak Manis? Temukan Mana yang Lebih Sehat di Sini!

Martabak Telur vs Martabak Manis
Sumber :
  • wagoodfoodguide.com

Kuliner, VIVA BanyuwangiMartabak, salah satu camilan favorit di Indonesia, hadir dalam dua versi yang sangat berbeda: martabak manis dan martabak telur. Keduanya sama-sama lezat, namun jika kita bicara soal kesehatan, mana yang lebih unggul? Apakah martabak manis yang manis dan lembut lebih baik, atau martabak telur yang gurih dan kaya akan protein? Yuk, simak perbandingan lengkap antara martabak manis dan martabak telur, serta mana yang lebih sehat untuk tubuhmu!

1. Karbohidrat: Mana yang Lebih Mengenyangkan?

Jika kamu mengutamakan pengelolaan kadar karbohidrat, martabak telur jelas lebih rendah. Sebuah potong martabak manis mengandung sekitar 37 gram karbohidrat, hampir seluruhnya berasal dari tepung terigu yang menjadi bahan utamanya. Sebaliknya, martabak telur hanya memiliki sekitar 0,2 gram karbohidrat, menjadikannya pilihan lebih ringan bagi mereka yang menjaga asupan karbohidrat.

Namun, jika karbohidrat adalah sumber energi utama bagi tubuh, martabak manis akan memberikan lebih banyak energi dalam sekali makan.

2. Kalori: Mana yang Lebih Mengenyangkan?

Martabak telur memiliki 431 kalori per potong, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan martabak manis yang hanya mengandung sekitar 270 kalori untuk topping klasik cokelat dan kacang. Hal ini terjadi karena martabak telur mengandung lebih banyak bahan seperti telur dan minyak goreng, yang memberi kontribusi besar pada total kalori.

Jika kamu menginginkan camilan yang mengenyangkan namun tetap memperhatikan jumlah kalori, martabak manis dengan topping yang lebih sederhana bisa menjadi pilihan yang lebih baik.