Sering tidak Sarapan Pagi? Inilah 4 Resiko yang akan di Hadapi
- www.freepik.com
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Sarapan pagi menjadi salah satu hal yang sangat penting untuk dilakukan oleh setiap orang, karena ini menjadi awal untuk melakukan aktifitas seharian utamanya untuk anak – anak dan pelajar agar tidak merasakan kelelahan. Namun nyatanya masih banyak anak yang tidak membiasakan sarapan pagi.
Ada 2 alasan mengapa anak sering tidak sarapan pagi. Faktor utamanya adalah kesibukan orang tua, di era modern kini orang tua banyak yang bekerja sehingga terkadang tidak sempat untuk menyiapkan menu di pagi hari, sehingga anak baru sarapan saat di sekolah tepatnya jam istirahat.
Factor kedua adalah anak tidak suka sarapan pagi, hal yang mendasari tidak membiasakan sarapan pagi adalah siswa akan menjadi sakit perut setelah melakukan sarapan. Hal ini memang kerap terjadi dan wajar, karena memang normalnya perut pada manusia akan lebih cepat terangsang dan mules untuk membuang sisa makanan.
Melakukan sarapan pagi sangat penting untuk menunjang aktifitas sehari – hari, hal yang terlihat sepele namun tanpa disadari ada resiko yang akan dihadapi karena tidak membiasakan sarapan pagi.
Berikut resiko yang akan dihadapi oleh anak-anak jika tidak membiasakan sarapan pagi:
1. Kurangnya Fokus
Dalam melakukan aktifitas dan pembelajaran maka diperlukan konsentrasi dan fokus yang cukup tinggi, namun untuk menjadi fokus harus memerlukan energi yang cukup. Maka salah satu caranya adalah dengan membiasakan sarapan pagi dengan menu yang bergizi, karena jika kekurangan asupan makanan di dalam tubuh, maka otak cenderung akan tidak fokus.