5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Tarawih

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Shalat tarawih adalah ibadah sunnah yang sangat dianjurkan selama bulan Ramadhan. Namun, banyak orang tanpa sadar melakukan kesalahan yang dapat mengurangi kualitas ibadah ini. Berikut adalah lima kesalahan yang sering terjadi saat shalat tarawih.

1. Terlalu Cepat dalam Shalat

Beberapa imam atau jamaah sering tergesa-gesa dalam melaksanakan shalat tarawih. Padahal, shalat yang baik harus dilakukan dengan tuma’ninah (tenang dan khusyuk). Jika terlalu cepat, bisa jadi bacaan dan gerakan tidak dilakukan dengan sempurna.

2. Tidak Memperhatikan Bacaan Shalat

Sering kali, karena ingin segera menyelesaikan tarawih, banyak yang membaca surat atau doa dengan terburu-buru tanpa memahami maknanya. Padahal, memahami bacaan shalat bisa menambah kekhusyukan dan nilai ibadah.

3. Meninggalkan Witir

Shalat witir adalah penutup shalat malam yang sangat dianjurkan setelah tarawih. Beberapa orang langsung pulang setelah tarawih tanpa melaksanakan witir, padahal ini merupakan sunnah yang utama.

4. Datang Terlambat dan Melewatkan Rakaat Awal

Datang terlambat ke masjid membuat seseorang melewatkan beberapa rakaat tarawih. Sebaiknya, usahakan datang lebih awal agar dapat melaksanakan shalat dari awal hingga akhir dengan sempurna.

5. Terlalu Fokus pada Kuantitas, Bukan Kualitas

Banyak orang mengejar jumlah rakaat yang banyak, tetapi melakukannya dengan terburu-buru dan tanpa kekhusyukan. Lebih baik sedikit rakaat tetapi dilakukan dengan tenang dan penuh penghayatan.

Agar tarawih lebih bermakna, penting untuk melaksanakannya dengan tuma’ninah, memahami bacaan, tidak melewatkan witir, datang tepat waktu, dan lebih mengutamakan kualitas dibanding kuantitas. Dengan begitu, ibadah di bulan Ramadhan menjadi lebih bernilai di sisi Allah.