HP Indonesia Dukung Pertumbuhan Industri Lokal, Menko Airlangga: Jumlah Perangkat Berstandar TKDN Akan Ditambah

Jakarta, VIVA Banyuwangi –Dalam upaya mendorong pengembangan industri lokal, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa HP Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan jumlah perangkat teknologi yang memenuhi standar Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Langkah ini merupakan bagian dari kebijakan pemerintah untuk memperkuat kemandirian ekonomi sekaligus memacu daya saing produk lokal di pasar global.

"Pemerintah berfokus pada implementasi kebijakan TKDN sebagai strategi jangka panjang untuk mengembangkan industri dalam negeri. Kolaborasi dengan HP Indonesia akan mempercepat pertumbuhan sektor teknologi yang berbasis lokal," ujar Airlangga, dikutip dari Viva.co.id.

HP Indonesia: Komitmen pada Produk Berstandar Lokal

Sebagai salah satu perusahaan teknologi global yang beroperasi di Indonesia, Hewlett Packard atau HP Indonesia menunjukkan dukungannya terhadap kebijakan TKDN. Perusahaan ini berencana untuk menambah jumlah perangkat yang diproduksi dengan kandungan lokal yang lebih tinggi. Langkah ini mencerminkan komitmen mereka untuk mendukung penguatan ekosistem teknologi nasional.

Kebijakan TKDN bertujuan untuk memastikan keterlibatan industri domestik dalam rantai pasok produk teknologi. HP Indonesia berusaha menjalin kerja sama dengan lebih banyak mitra lokal dalam proses produksinya, sekaligus mengadopsi inovasi berbasis lokal untuk menciptakan produk yang kompetitif di pasar domestik dan internasional.

Dampak Ekonomi dan Industri

Peningkatan perangkat berstandar TKDN diyakini akan memberikan dampak positif pada berbagai aspek, termasuk peningkatan lapangan kerja, transfer teknologi, dan pengembangan kemampuan sumber daya manusia (SDM) lokal. Langkah ini juga dianggap sebagai upaya strategis untuk mengurangi ketergantungan pada produk impor, sehingga membantu menguatkan kemandirian ekonomi nasional.