Jalan Penghubung Rusak Akibat Luapan Air Sungai, Respon Cepat TNI-Polri Beri Bantuan Material dan Gotong Royong
- Dok. Polres Situbondo/ VIVA Banyuwangi
Situbondo, VIVA Banyuwangi – Bhabinkamtibmas dan Babinsa di Desa Jatibanteng bersama warga gotong royong memperbaiki jalan rusak akibat tergerus luapan aliran sungai.
Jalan rusak merupakan penghubung di Jembatan Dusun Dauh Desa Jatibanteng Situbondo diakibatkan hujan deras dengan intensitas tinggi.
Mengetahui kesulitan warga, Bhabinkamtibmas bersama Babinsa bergerak cepat memberikan bantuan material dan mengajak warga masyarakat untuk bergotong royong memperbaiki jalan yang rusak tersebut.
Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, membenarkan bahwa personil TNI Polri yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas dan Babinsa di Desa Jatibanteng memberikan bantuan material dan bergotong-royong dengan warga Dusun Dauh Desa Jatibanteng memperbaiki Jalan rusak yang merupakan jembatan penghubung aktifitas masyarakat.
"Sudah dilakukan perbaikan dan sudah bisa dilalui masyarakat untuk transportasi kegiatan sehari-hari hari dan perekonomian masyarakat, namun untuk kendaraan roda 4 masih belum bisa melintas karena coran semen masih basah" ungkap Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan, Senin, 3 Februari 2025
Selain itu, Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan memberikan apresiasi kepada Bhabinkamtibmas dan Babinsa yang merepson cepat kesulitan dan keluhan masyarakat dengan cara bergotong royong menyelesaikan permasalahan yang ada secara bersama-sama.
"Gotong royong personil TNI Polri membantu perbaikan jalan penghubung jembatan adalah wujud kepedulian dan respon cepat terhadap kesulitan yang dihadapi oleh warga sekitar. Ini juga bentuk sinergitas dan soliditas TNI Polri dalam memecahkan permasalahan yang dialami warga, " ujarnya.
Sementara itu, Rasidi Kepala Dusun Dauh Desa Jatibanteng mengucapkan terima kasih atas kepedulian Polsek Jatibanteng dan Koramil Jatibanteng yang telah memberi bantuan material dan juga bergotong royong bersama warga memperbaiki jalan penghubung yang rusak akibat tergerus air Luapan Air Sungai.