Polsek Purworejo Gerebek Pelaku Pencurian Mobil di Pasuruan, Pelaku Kabur Meski Tembakan Peringatan Dilepaskan
- Reconstantine Jeneva Carravello/ VIVA Banyuwangi
Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Tim Buser Polsek Purworejo, Kota Pasuruan, menggerebek pelaku pencurian mobil yang terjadi di Alun-Alun Kota Pasuruan. Kejadian ini bermula saat mobil korban hilang ketika ditinggal salat Maghrib di Masjid Jamik Al-Anwar. Meski petugas melepaskan tiga kali tembakan peringatan, pelaku berhasil melarikan diri.
Penggerebekan dilakukan pada Jumat dini hari di sebuah area persawahan di Desa Coban Belimbing, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan. Menurut Kapolsek Purworejo, Kompol Mulyono, pencurian terjadi ketika korban memarkir mobil Suzuki Ertiga di area parkir resmi di sekitar Alun-Alun Kota Pasuruan pada Senin malam. Namun, korban tidak menerima karcis parkir dari petugas parkir. Diduga, pelaku memanfaatkan celah ini untuk mencuri mobil menggunakan kunci duplikat.
“Korban sedang salat Maghrib di Masjid Jamik Al-Anwar. Ketika kembali, mobilnya sudah tidak ada di tempat parkir. Diduga pelaku membawa mobil menggunakan kunci duplikat,” jelas Kompol Mulyono.
Penggerebekan Dramatis di Persawahan
Aksi penggerebekan dilakukan oleh Tim Satreskrim Polsek Purworejo setelah mendapatkan informasi keberadaan mobil curian di persawahan Desa Coban Belimbing. Petugas langsung mengepung lokasi dan mengintip melalui kaca mobil, berharap menemukan pelaku di dalam kendaraan tersebut.
“Petugas sempat melepaskan tiga kali tembakan peringatan untuk mencegah pelaku kabur. Namun sayangnya, pelaku yang diduga berjumlah dua orang berhasil meloloskan diri,” tambah Kompol Mulyono.
Polisi juga menyisir area sekitar mobil untuk mencari jejak pelaku, namun upaya tersebut belum membuahkan hasil. Selanjutnya, mobil curian tersebut dibawa ke Mapolsek Purworejo sebagai barang bukti.
Modus Operandi dan Penyidikan Lebih Lanjut
Dari hasil penyelidikan sementara, modus pelaku diduga menggunakan kunci duplikat untuk membawa kabur mobil korban. Celah keamanan semakin terbuka karena korban tidak menerima karcis parkir resmi dari petugas parkir di lokasi kejadian.
“Ini menjadi pelajaran penting bagi masyarakat agar selalu waspada dan memastikan menerima karcis parkir resmi sebagai bukti bahwa kendaraan diawasi oleh petugas,” ujarnya.
Saat ini, pihak kepolisian terus mengejar pelaku yang identitasnya sudah berhasil dikantongi. Upaya pengejaran dilakukan secara intensif, dan pihak kepolisian optimis akan segera menangkap pelaku.
“Kami sudah mengantongi identitas pelaku dan saat ini sedang dalam pengejaran. Kami berharap pelaku dapat segera ditangkap dan mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas Kompol Mulyono.
Imbauan kepada Masyarakat
Polsek Purworejo juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada saat memarkir kendaraan, terutama di tempat umum. Pastikan kendaraan dikunci dengan benar, gunakan kunci pengaman tambahan, dan selalu simpan barang berharga di tempat yang aman.
Kasus pencurian kendaraan bermotor seperti ini mengingatkan kita akan pentingnya meningkatkan sistem keamanan di area parkir publik. Dengan kerjasama antara masyarakat dan pihak kepolisian, diharapkan kejadian serupa dapat dicegah di masa mendatang.