Politeknik Negeri Jember Jalin Kerjasama Dengan Bumdes Dan Desa Binaan Untuk Penguatan Ekonomi Desa

Politeknik Negeri Jember Jalin Kerjasama Dengan Bumdes
Sumber :
  • Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi

Kepala Dinas PMD Jember, Adi Wijaya menambahkan bahwa perjanjian kerja sama ini menjadi kesempatan bagi berbagai pihak untuk berbagi pengalaman dan menghadapi tantangan dalam implementasi program desa.

"Kami ingin memastikan bahwa program ini bisa berjalan efektif di lapangan. Salah satu tantangan terbesar adalah bagaimana kita mengawinkan teori dengan regulasi agar implementasi di desa bisa optimal," kata Adi Wijaya.

Ia juga menekankan bahwa program ini mendukung sembilan prioritas pemerintah daerah, terutama dalam meningkatkan kemandirian desa dengan memanfaatkan potensi lokal. Selain itu, kebijakan nasional seperti desa swasembada dan penyediaan makanan gratis juga menjadi perhatian.

"Kami berkomitmen mengalokasikan minimal 20 persen dana desa untuk penyertaan modal BUMDes dan BUMDesma. Total anggaran yang disiapkan mencapai sekitar 68 miliar rupiah untuk seluruh desa di Kabupaten Jember," tambahnya.

Beberapa desa yang terlibat dalam kerja sama ini bahkan telah mengusulkan model usaha seperti peternakan sapi perah untuk produksi susu. Namun, aspek regulasi dan potensi pasar masih menjadi pertimbangan utama.

Dengan adanya sinergi antara akademisi, pemerintah, dan desa, diharapkan program ini dapat memaksimalkan potensi ekonomi desa serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.