Penjual Takjil di Jember Pakai Kostum Badut, Es Pisang Ijo Ludes Diburu Pembeli
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Jember, VIVA Banyuwangi –Menjelang waktu berbuka puasa, banyak cara unik dilakukan para penjual takjil untuk menarik perhatian pembeli. Salah satunya adalah Heri, seorang pedagang es pisang ijo di Jalan Letjend Suprapto, Jember, yang mengenakan kostum badut untuk menarik pelanggan.
Dengan pakaian badut warna-warni, Heri melambaikan tangan kepada pengguna jalan yang melintas di depan kedainya. Cara ini terbukti efektif, karena banyak pembeli yang langsung berhenti dan membeli dagangannya. Anak-anak pun tampak antusias, tertarik dengan penampilan unik Heri.
"Melihat badutnya lucu, anak saya langsung minta mampir dan beli es pisang ijo," ujar Anti, salah satu pembeli.
Penjual Takjil di Jember Pakai Kostum Badut
- Palupi Ambarwati/ VIVA Banyuwangi
Es pisang ijo yang dijual Heri seharga Rp7.000 per bungkus langsung habis sebelum pukul 17.00 WIB. Menurutnya, mengenakan kostum badut adalah strategi pemasaran agar pembeli lebih tertarik.
“Kalau jualan biasa saja, saingannya banyak. Jadi saya coba pakai kostum badut, ternyata banyak yang penasaran dan akhirnya beli,” kata Heri.
Strategi ini sukses membuat dagangannya laris manis. Selain menarik perhatian, penampilan badut juga memberikan hiburan bagi warga yang sedang mencari takjil untuk berbuka puasa.