Tantangan Dalam Berdakwah Nabi Muhammad SAW

Ilustrasi siar agama Islam
Sumber :
  • Istimewa / VIVA Banyuwangi

 

Kedua alasan terakhir bagi Sebagian kita mungkin dianggap sebagai hinaan bagi Rasulullah SAW. Padahal di dalam hinaan itu sesungguhnya terkandung makna pujian.

 

Mereka menyebut Rasulullah SAW sebagai tukang sihir, karena menyadari bahwa apa yang disampaikanoleh Beliau (ayat-ayat Al-Qur’an) memiliki efek yang dahsyat pengaruhnya bagi para pendengarnya.

 

Efek Dahsyat yang diluar nalar itulah yang menyebabkan mereka menyebutnya sebagai sihir. Bahkan Abu Jahal pun terpesona dengan ayat-ayat Al-Quran itu, dan pernah menyatakan bahwa itu tidak mungkin perkataan manusia.

 

Sedangkan alasan terakhir bahwa Rasulullah adalah “kadz-dzab” pendusta yang berulang-ulang juga tidak masuk di akal.

 

Karena umumnya pendusta, Ketika kedustaannya terbongkar ia akan membuat kedustaan yang lain lagi. Atau ia akan mencari orang lain lagi sebagai korban kedustaannya tersebut.