Libatkan Dokter Ahli, Operasi Katarak Gratis di Banyuwangi Nihil Keluhan

Pasien yang akan menjalani prosedur operasi mata katarak
Sumber :
  • Fitri Anggiawati/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Pemkab Banyuwangi melalui Dinas Kesehatan menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) Banyuwangi dan John Fawcett Foundation (JFF) menggelar operasi mata katarak gratis pada 14-18 Mei 2024.

Rencananya, tindakan operasi akan diberikan kepada 560 pasien dari seluruh Banyuwangi yang sebelumnya telah mendaftar dan akan ditangani dengan penyiagaan 2 unit bus operasi portabel dan 1 tempat operasi di RSUD Blambangan. 

Dalam laporannya, Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Banyuwangi, Amir Hidayat mengatakan bahwa meski gratis, program tersebut tak berjalan serampangan, melainkan tetap melibatkan dokter ahli. 

“Kami mengevaluasi setiap tahun dan berharap dokter spesialis dengan grade lebih tinggi untuk lebih banyak terlibat,” kata Amir. 

Sehingga kemudian, dengan keterlibatan dokter spesialis tingkatan tinggi, penanganan yang diterima pasien dapat lebih cepat, efektif dan menjangkau semakin banyak masyarakat. 

Namun demikian, Amir mengatakan proses yang berjalan saat ini telah bagus dengan ditandainya nihil keluhan yang disampaikan pasien pasca melakukan operasi mata katarak. 

“Tidak ada keluhan pasca operasi,” tutur Amir. 

Untuk diketahui, Pemkab Banyuwangi telah menjalin kerja sama selama 10 tahun sejak tahun 2014 dengan JFF dengan operasi mata sebanyak 2 kali dalam setahun. 

Bakti sosial tersebut bertujuan untuk memberikan layanan gratis untuk masyarakat, khususnya yang kurang mampu untuk dapat menerima layanan kesehatan yang setara. 

Sementara itu, manajer proyek JFF Komang Wardhana mengatakan sangat mendukung Pemkab Banyuwangi dan berharap program kerja sama dapat terus berkelanjutan.