Revolusi Pakan Ternak, Alfian Nuraini Raup Untung 200% Bukan Dengan Pakan Hijau

Revolusi Pakan Ternak, Rahasia Alfian Nuraini Raup Untung 200%
Sumber :
  • Anton Heri Laksana/ VIVA Banyuwangi

Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Siapa bilang beternak sapi hanya mengandalkan rumput liar dan dedaunan? Alfian Nuraini, seorang peternak sapi di Dusun Karanganyar, Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, membuktikan bahwa inovasi dalam pakan ternak bisa membawa keuntungan berlipat. 

Bayangkan, ia mampu meraup untung hingga 200% per bulan dengan memanfaatkan konsentrat, polar, bekatul, dan ampas tahu sebagai pakan utama, serta tebon jagung dan rumput gajah sebagai camilan untuk sapi-sapinya.

"Awalnya saya juga seperti peternak lain, memberi makan sapi dengan rumput dan dedaunan. Tapi, setelah mencoba pakan alternatif ini, hasilnya luar biasa! Bobot sapi bertambah signifikan, kotoran dan air seninya pun tidak berbau menyengat seperti sebelumnya," ungkap Alfian Nuraini.

Lantas, apa saja keunggulan dari pakan ternak alternatif ini?

Pertama, konsentrat, polar, bekatul, dan ampas tahu kaya akan nutrisi penting yang dibutuhkan sapi untuk tumbuh dan berkembang.

Konsentrat mengandung protein tinggi, polar kaya akan serat dan energi, bekatul mengandung vitamin B kompleks, sedangkan ampas tahu merupakan sumber protein nabati yang baik.

Kombinasi keempat bahan ini menciptakan pakan yang seimbang dan efektif meningkatkan bobot sapi.