Kecelakaan Maut di Tol Paspro: 5 Tewas, 8 Luka-Luka, Sopir Diduga Mengantuk

Pasuruan, VIVA Banyuwangi –Kecelakaan tragis kembali terjadi di ruas tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro), tepatnya di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, pada Senin pagi.

Sebuah mobil travel jenis Elf yang mengangkut belasan penumpang dari Situbondo menuju Madura, menabrak sebuah truk di depannya.

Lima penumpang tewas di tempat, sementara delapan lainnya mengalami luka-luka, termasuk dua balita yang langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Grati, Kabupaten Pasuruan.

Diduga kuat, penyebab kecelakaan ini adalah sopir travel yang mengantuk setelah menempuh perjalanan jarak jauh.

Kronologi Kecelakaan di Tol Paspro

Peristiwa naas ini terjadi di kilometer 814 tol Paspro, tepatnya di Desa Cukur Gondang, Kecamatan Grati.

Saat itu, mobil Elf yang dikemudikan oleh Adi Ifannor melaju dari arah timur menuju barat dengan kecepatan tinggi.

Namun, di tengah perjalanan, sang sopir diduga kehilangan konsentrasi karena mengantuk sehingga tidak mampu mengendalikan laju kendaraannya.

Mobil Elf tersebut akhirnya menabrak bagian belakang truk yang ada di depannya, menyebabkan kerusakan parah di bagian depan kendaraan.

Menurut Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Davis Busin, pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kecelakaan ini dengan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.

"Kami akan selidiki lebih lanjut dengan mengecek CCTV. Ada lima korban meninggal dunia dan delapan lainnya mengalami luka-luka," ujar AKBP Davis dalam keterangannya kepada media.

Penanganan Korban

Iring-iringan ambulans segera dikerahkan untuk mengevakuasi para korban yang mengalami luka-luka maupun meninggal dunia.

Lima korban tewas langsung dibawa ke RSUD Grati untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Sementara delapan penumpang yang terluka, termasuk dua balita, mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit yang sama.

Petugas medis di RSUD Grati menyebutkan bahwa kondisi beberapa korban yang terluka cukup parah dan membutuhkan perawatan khusus.

"Kami menangani luka-luka pada beberapa korban yang cukup serius, dan dua di antaranya masih balita," ungkap seorang petugas medis yang tak ingin disebutkan namanya.

Penyebab Kecelakaan: Mengantuk, Faktor Utama

Kecelakaan di jalan tol sering kali diakibatkan oleh faktor kelalaian manusia, dan adalah mengantuk saat mengemudi.

Dalam kasus ini, sopir Adi Ifannor diduga tidak mampu mempertahankan konsentrasinya selama perjalanan panjang dari Situbondo menuju Madura.

Kurangnya istirahat sebelum perjalanan jauh sangat berisiko, terutama saat melaju di jalan tol dengan kecepatan tinggi.

Polisi Lakukan Penyelidikan

Saat ini, pihak kepolisian masih menunggu keluarga korban yang tengah dalam perjalanan dari Madura menuju RSUD Grati untuk proses identifikasi lebih lanjut.

Sementara itu, mobil travel yang terlibat kecelakaan telah diamankan di pintu keluar tol Grati sebagai barang bukti untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Kami sudah mengamankan kendaraan travel ini di exit tol Grati dan akan melakukan pemeriksaan lebih mendalam terkait penyebab pasti kecelakaan," kata seorang petugas kepolisian di lokasi kejadian.

Selain itu, polisi juga berencana untuk memeriksa kondisi truk yang ditabrak oleh mobil Elf tersebut, guna memastikan apakah ada faktor lain yang berkontribusi pada kecelakaan ini.