Sejarah Banyuwangi Dulu VS Pesona Banyuwangi Sekarang
- Indonesia travel
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi –Banyuwangi, sebuah kabupaten di ujung timur Pulau Jawa, memiliki sejarah yang kaya dan menarik, dipengaruhi oleh berbagai kerajaan dan budaya yang pernah berkuasa di wilayah tersebut.
Masa Kerajaan
Kerajaan Blambangan: Kerajaan Hindu-Buddha terakhir di Jawa Timur yang berpusat di wilayah Banyuwangi.
Kerajaan ini mencapai puncak kejayaannya pada abad ke-16 di bawah pemerintahan Prabu Tawang Alun.
Penaklukan VOC:
Pada abad ke-18, VOC (Vereenigde Oostindische Compagnie) berhasil menaklukkan Blambangan setelah serangkaian peperangan.
Peristiwa penting dalam penaklukan ini adalah Perang Puputan Bayu pada tahun 1771, di mana rakyat Blambangan berjuang hingga titik darah penghabisan melawan VOC.
Asal Usul Nama
Nama "Banyuwangi" berasal dari legenda tentang Putri Sritanjung yang dituduh berselingkuh oleh suaminya, Pangeran Sidapaksa.
Untuk membuktikan kesuciannya, Sritanjung menceburkan diri ke sungai yang berbau busuk. Ajaibnya, sungai tersebut berubah menjadi harum dan bersih, sehingga disebut "Banyu Wangi" yang berarti "air yang harum".
Masa Kolonial dan Kemerdekaan
Masa Kolonial:
Selama masa kolonial Belanda, Banyuwangi menjadi bagian dari wilayah administratif Hindia Belanda.
Masa Kemerdekaan:
Setelah Indonesia merdeka, Banyuwangi menjadi bagian dari Provinsi Jawa Timur.
Banyuwangi Kini
Saat ini, Banyuwangi dikenal sebagai destinasi wisata populer dengan beragam atraksi alam dan budaya, seperti:
- Kawah Ijen: Gunung berapi aktif dengan kawah biru yang terkenal.
- Taman Nasional Baluran: Dikenal sebagai "Little Africa in Java" karena savananya yang luas.
- Pantai Plengkung: Surga bagi peselancar dengan ombaknya yang besar.
- Tari Gandrung: Tarian tradisional Banyuwangi yang memukau.
- Seblang Olehsari: Ritual kuno yang melibatkan seorang penari yang dirasuki roh.
Banyuwangi juga memiliki kekayaan budaya yang unik, dipengaruhi oleh perpaduan budaya Jawa, Madura, Bali, dan using (suku asli Banyuwangi).
Sejarah Banyuwangi adalah kisah panjang tentang perjuangan, kejayaan, dan transformasi.
Dari kerajaan kuno hingga destinasi wisata modern, Banyuwangi terus berkembang sambil mempertahankan kekayaan budayanya.
