Kolesterol Turun Drastis, Jantung Sehat, Bebas Stroke, Ini Rahasianya

Kolesterol Turun Drastis, Jantung Sehat, Bebas Stroke
Sumber :
  • Pexels.com

Kesehatan, VIVA BanyuwangiHDL (High-Density Lipoprotein), atau yang sering disebut "kolesterol baik," memiliki fungsi utama membantu tubuh membuang kelebihan kolesterol, sehingga menurunkan risiko penumpukan plak di pembuluh darah.

Cegukan Tak Kunjung Hilang? Ini Solusi Alaminya

Namun, pola makan yang tidak sehat, seperti konsumsi makanan tinggi lemak jenuh (misalnya dari daging berlemak, mentega, dan produk susu tinggi lemak) serta lemak trans (dari makanan gorengan atau camilan kemasan), dapat meningkatkan kadar LDL (Low-Density Lipoprotein) alias "kolesterol jahat."

LDL inilah yang berisiko menyebabkan penyumbatan arteri dan berbagai penyakit kardiovaskular.

Buah Markisa: Si Kecil Kaya Manfaat untuk Kesehatan Anda

Berikut adalah tanda-tanda bahwa kamu sebaiknya segera memeriksakan kadar kolesterol melalui tes darah sederhana:

1. Usia di atas 40 tahun.

Jangan Sampai Terlewat! 8 Nutrisi Super Penting untuk Tumbuh Kembang Anak Usia 1–5 Tahun

2. Punya riwayat penyakit diabetes, jantung, atau tekanan darah tinggi.

3. Ukuran lingkar pinggang lebih dari 94 cm untuk pria atau 80 cm untuk wanita.

4. Pernah merokok atau mengalami disfungsi ereksi.

5. Ada  keluarga dengan riwayat penyakit stroke atau jantung.

Tes ini membantu mengetahui apakah kadar kolesterolmu masih dalam batas normal atau sudah memerlukan langkah pengendalian lebih lanjut.

Selain itu, kamu perlu mengonsumsi 2 minuman alami ini yang mampu mengatasi masalahmu, berikut detailnya:

1. Teh Hijau

Teh hijau dikenal sebagai salah satu minuman tersehat. Selain mempercepat metabolisme, penelitian menunjukkan bahwa teh hijau dapat menurunkan kadar LDL secara signifikan tanpa mengurangi kadar HDL.

Khasiat ini berasal dari kandungan flavonoid, seperti katekin dan epikatekin, yang berfungsi sebagai anti-inflamasi kuat untuk menghancurkan plak di pembuluh darah.

Menurut Dr. Howard Sesso dari Harvard Medical School, konsumsi teh hijau secara rutin bisa membantu menjaga kesehatan jantung.

Namun, penting untuk meminumnya tanpa tambahan gula agar manfaatnya tidak berkurang.

Cara Konsumsi Teh Hijau:

- Dipagi hari, minumlah secangkir teh hijau agar tubuh terasa lebih sehat.

- Gunakan teh hijau sebagai pengganti kopi atau minuman berkafein lainnya.

2. Susu Kedelai

Susu kedelai mengandung protein unik, yaitu glisinin dan B-conglycinin, yang efektif membantu tubuh menyerap kolesterol jahat sekaligus meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

Penelitian dari University of Illinois menemukan bahwa konsumsi susu kedelai secara rutin dapat menurunkan risiko penyumbatan pembuluh darah dan menjaga kesehatan jantung.

Cara Konsumsi Susu Kedelai:

- Minum 1–4 gelas susu kedelai secara rutin tanpa menambahkan pemanis.

- Sebagai pengganti susu sapi, gunakan susu kedelai untuk menu sarapan seperti sereal, teh, atau kopi.

Dengan menggabungkan kedua bahan alami ini ke dalam menu harianmu, kamu tidak hanya membantu menurunkan kadar kolesterol jahat tetapi juga menjaga kesehatan jantung secara keseluruhan.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, mulai hidup sehat dari sekarang.