Top 5 Drakor Tentang Kisah Cinta di Kampus, Bikin Kangen Masa Kuliah!
- soompi
Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi – Masa kuliah adalah masa yang penuh dengan cerita, mulai dari pertemanan, perjuangan meraih nilai, hingga kisah cinta yang bersemi di antara para mahasiswa. Drama Korea (drakor) pun seringkali mengangkat kisah cinta di kampus dengan berbagai cerita yang manis, romantis, dan menggemaskan. Berikut ini adalah top 5 drakor tentang kisah cinta di kampus yang dijamin bikin Anda baper dan kangen masa kuliah!
1. Cheese in the Trap (2016): Cinta Rumit antara Mahasiswi Biasa dan Senior Misterius
Drama yang diadaptasi dari webtoon populer ini menceritakan tentang Hong Seol, seorang mahasiswi pekerja keras, dan Yoo Jung, seniornya yang tampan, populer, namun misterius. Cheese in the Trap menggambarkan realita kehidupan perkuliahan, lengkap dengan tugas-tugas, ujian, dan persaingan antar mahasiswa. Drama ini dibintangi oleh Kim Go-eun dan Park Hae-jin yang beradu akting dengan apik.
2. Weightlifting Fairy Kim Bok-joo (2016-2017): Kisah Cinta yang Manis dan Menggemaskan di Kampus Olahraga
Drama ini menceritakan tentang Kim Bok-joo, seorang atlet angkat besi wanita, dan Jung Joon-hyung, seorang atlet renang yang juga merupakan teman masa kecil Bok-joo. Berlatar di universitas olahraga, Weightlifting Fairy Kim Bok-joo tidak hanya menampilkan kisah cinta yang manis dan menggemaskan, tetapi juga perjuangan para atlet muda dalam meraih mimpi mereka. Drama ini terinspirasi dari kisah hidup peraih medali emas Olimpiade angkat besi, Jang Mi-ran.
3. My ID is Gangnam Beauty (2018): Cinta dan Penerimaan Diri di Tengah Standar Kecantikan
Drama ini menceritakan tentang Kang Mi-rae, seorang mahasiswi yang melakukan operasi plastik karena merasa tidak percaya diri dengan penampilannya. Di kampus, ia bertemu dengan Do Kyung-seok, seorang pria tampan dan populer yang tidak peduli dengan penampilan fisik. My ID is Gangnam Beauty mengangkat isu tentang standar kecantikan di Korea Selatan dan pentingnya mencintai diri sendiri. Drama ini dibintangi oleh Im Soo-hyang dan Cha Eun-woo.
