5 Tips Bikin Kamu Ketagihan Belajar, Motivasi Ala Thomas Hobbes
- www.freepik.com /@benzoix
Pendidikan, VIVA Banyuwangi –“Belajar itu membosankan!" Mungkin itu yang ada di benak sebagian besar orang. Padahal, belajar bisa jadi kegiatan yang nagih dan menyenangkan, lho! Bayangkan, kamu menyerap ilmu baru seperti spons, membuka pintu ke dunia yang lebih luas dan meraih impianmu dengan lebih mudah. Menarik, kan?
Tapi, bagaimana caranya agar belajar tidak lagi menjadi beban, melainkan hobi yang bikin kamu ketagihan? Nah, di artikel ini, kita akan membahas tips jitu untuk mengubah persepsi negatifmu terhadap belajar dan membuatnya jadi asyik. Lebih menariknya lagi, kita akan menyelami pemikiran seorang filsuf ternama Thomas Hobbes untuk memahami lebih dalam tentang motivasi di balik keinginan manusia untuk belajar.
Hobbes, seorang pemikir ulung dari abad ke-17, punya pandangan menarik tentang apa yang mendorong manusia untuk bertindak, termasuk dalam hal belajar. Kita akan gali lebih dalam bagaimana pemikirannya bisa membantumu menemukan motivasi yang tepat untuk meraih kesuksesan dalam belajar. Yuk, simak artikel berikut!
1. Temukan "Why"
Sebelum memulai petualangan belajarmu, tanyakan pada diri sendiri: "Mengapa aku ingin belajar hal ini?". Jawaban dari pertanyaan ini akan menjadi bahan bakar yang akan membantumu tetap termotivasi saat menghadapi tantangan. Apakah kamu ingin belajar bahasa Inggris agar bisa kuliah di luar negeri? Atau mungkin kamu ingin mempelajari desain grafis agar bisa membuat karya seni yang keren? Apapun alasanmu, pastikan alasan itu kuat dan personal bagimu.
Thomas Hobbes berpendapat bahwa manusia pada dasarnya didorong oleh dua hal utama, yaitu, keinginan untuk mendapatkan kesenangan (pleasure) dan menghindari rasa sakit (pain). Dalam konteks belajar, "why" kamu yang kuat bisa jadi terkait dengan keinginan untuk mendapatkan kesenangan di masa depan, misalnya mendapatkan pekerjaan impian atau menghindari rasa sakit seperti tidak ingin ketinggalan informasi dan kegagalan.
2. Pilih Topik yang Benar-Benar Kamu Sukai
Belajar akan terasa lebih menyenangkan jika kamu mempelajari sesuatu yang benar-benar kamu sukai. Jika kamu tertarik dengan astronomi, jangan paksakan diri untuk belajar tentang ekonomi. Pilihlah topik yang membuatmu penasaran dan ingin tahu lebih banyak. Dengan begitu, belajar akan terasa seperti menjelajahi dunia baru yang menarik.
Hobbes juga percaya bahwa manusia memiliki naluri untuk selalu ingin tahu (curiosity). Naluri ini mendorong kita untuk terus mencari informasi dan pengetahuan baru. Pilihlah topik yang sesuai dengan rasa ingin tahu alami kamu, sehingga proses belajar akan terasa lebih menyenangkan.
3. Jadikan Belajar Bagian dari Gaya Hidupmu
Jangan anggap belajar sebagai kegiatan yang harus dilakukan di waktu-waktu tertentu saja. Jadikan belajar sebagai bagian dari gaya hidupmu. Selalu cari kesempatan untuk belajar, baik itu melalui buku, artikel, podcast, video, atau bahkan obrolan dengan teman. Dengan begitu, belajar akan terasa lebih alami dan menyenangkan.
Hobbes memiliki konsep "kontrak sosial", di mana individu rela mengorbankan sebagian kebebasannya demi keamanan dan ketertiban bersama. Dalam konteks belajar, kamu bisa membuat "kontrak sosial" dengan diri sendiri, yaitu berjanji untuk belajar secara teratur demi mencapai tujuanmu di masa depan.
4. Manfaatkan Teknologi untuk Belajar dengan Cara yang Asyik
Teknologi telah membuka banyak sekali peluang untuk belajar dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan. Ada banyak aplikasi, website, dan platform online yang menawarkan materi pembelajaran yang menarik dan mudah dipahami. Kamu bisa belajar bahasa asing melalui aplikasi Duolingo, menonton video pembelajaran di YouTube, atau mengikuti kursus online gratis dari universitas-universitas ternama dunia.
Hobbes percaya bahwa manusia menggunakan akalnya (reason) untuk mencari cara terbaik dalam memenuhi kebutuhan dan keinginannya. Dalam hal ini, teknologi bisa dilihat sebagai "alat" yang membantu kita untuk belajar dengan lebih efektif dan efisien.
5. Cari Komunitas Belajar yang Positif dan Mendukung
Bergabung dengan komunitas belajar yang positif dan mendukung dapat membuat belajarmu semakin menyenangkan. Kamu bisa berbagi pengalaman, bertukar informasi, dan saling memotivasi dengan anggota komunitas lainnya. Belajar bersama teman-teman juga bisa membuatmu merasa lebih termotivasi dan tidak merasa sendirian.
Hobbes juga menyoroti pentingnya lingkungan sosial dalam membentuk perilaku manusia. Bergabung dengan komunitas belajar yang positif dapat memberikan dorongan dan dukungan moral, sehingga kamu akan merasa lebih termotivasi untuk belajar.
Belajar Itu Investasi Masa Depan
Belajar bukanlah sekadar kegiatan menghafal dan mengerjakan soal. Belajar adalah proses mengembangkan diri dan meningkatkan kualitas hidup. Dengan belajar, kamu bisa meraih impianmu, meraih kesuksesan, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Hobbes juga berbicara tentang "ketakutan akan kematian" sebagai salah satu pendorong utama tindakan manusia. Dalam konteks belajar, ketakutan akan kegagalan atau ketidaktahuan bisa menjadi motivasi untuk terus belajar dan mengembangkan diri.
Jadi, jangan tunda lagi! Mulailah petualangan belajarmu sekarang dan rasakan sendiri betapa menyenangkannya belajar itu!