Kenali Ciri-Ciri Anjing Peliharaan Sakit

Kenali ciri-ciri anjing peliharaan sakit
Sumber :
  • https://www.pexels.com/ :@Lisa Fotios

Gaya Hidup, VIVA BanyuwangiMemiliki hewan peliharaan sepeti anjing tentunya membuat kita merasa bertanggung jawab layaknya orang tua bagi mereka. Namun sebagai pemilik anjing penting untuk mengetahui ciri-ciri peliharaan sedang sakit.

Cuan dari TikTok? Begini Cara Daftar TikTok Affiliate & Dapat Uang Jajan!

Hal ini penting untuk menghindari peliharaan kesayangan dapat terhindar dari masalah kesehaan yang lebih serius. Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan anjing kesayangan kamu menjadi sakit mulai dari infeksi, salah makan, keracunan, hngga pnyakit bawaan lahir.

Berikut ciri-ciri anjing peliharaan sedang sakit.

1.    Perubahan Nafsu Makan

Tanpa Modal Besar, 10 Ide Bisnis Rumahan Ini Bisa Jadi Sumber Penghasilan Utama

Salah satu ciri-ciri anjing peliharaan sedang sakit paling umum adalah perubahan nafsu makannya. Beberapa penyakit seperti gangguan pencernaan, cacingan, atau gastritis memungkinkan anjing peliharaan menjadi tidak nafsu makan. 

Namun penyakit seperti diabetes melitus dapat meningkatkan nafsu makan secara berlebih. Perlu diperhatikan sejauh mana perubahan nafsu makannya, karena bisa jadi disebabkan oleh penyakit ringan atau serius. 

2.    Muntah

Pekerjaan yang Dibutuhkan di Masa Depan: 10 Karir Paling Dicari dan Menjanjikan di 2025!

Ciri-ciri lain yang patut diwaspadai adalah saat anjing peliharaan muntah secara berlanjut. Pemilik anjing perlu waspada saat peliharaan mulai sering muntah apalagi disertai darah, muntah kuning, dan demam. 

3.    Lesu

Anjing yang tampak lesu merupakan tanda bahwa peliharaan kamu sedang tidak baik-baik saja. Selain karena kelelahan, beberapa penyakit seperti pnyakit hati, jantung, atau ginjal dapat mempengaruhi imun tubuh anjing secara keseluruhan. 

4.    Bau Mulut

Bau mulut pada anjing bisa disebabkan oleh berbagai hal seperti masalah gigi, diabetes, atau mengonsumsi sesuatu yang kotor. Jika menemukan peliharaan kesayangan mengeluarkan bau mulut sebaiknya segera cek ke dokter hewan. 

5.    Demam

Dilansir dari laman hellosehat.com, suhu normal anjing adalah 38oC hingga 39,2oC. Jika ditemui anjing peliharaan mengalami kenaikan suhu lebih dari ukuran normalnya, bisa dipastikan anjing sedang demam. 

Kondisi demam bisa jadi karena beberapa faktor seperti infeksi, autoimun, atau penyakit yang lebih serius. 

6.    Gusi Pucat

Gusi yang pucat bisa menjadi indikasi anjing peliharaan sedang tidak sehat. Beberapa masalah kesehatan seperti syok, parasit, anemia, dan gangguan ginjal dapat membuat perubahan warna pada gusi anjing. 

7.    Kerontokan Bulu dan Gatal

Kerontokan bulu bisa jadi tanda bahwa anjing peliharaan sedang mengalami masalah kulit. Adanya kutu, tungau, dan infeksi jamur dapat menyebabkan gatal dan bulu rontok. 

Tak hanya badan, infeksi jamur juga terkadang menyerang pada bagian telinga anjing dan dapat mengeluarkan cairan berwarna cokelat. Jika didapati peliharaan anda sering menggaruk, segera periksakan ke dokter hewan. 

8.    Batuk

Anjing juga kerap mengalami batuk. Biasanya batuk ringan pada anjing akan sembuh dalam waktu dua minggu paling lama. Namun perlu diwaspadai jika didapati anjing peliharaan batuk secara terus menerus disertai demam dan masalah kesehatan lainnya. 

9.    Perubahan Frekuensi Buang Air

Ciri-ciri anjing tidak sehat lainnya dapat dilihat pada peningkatan atau penurunan frekuensi buang air. Kondisi seperti ini menandakan adanya gejala penyakit seperti penyakit ginjal, hati, kelenjar adrenal, atau masalah saluran kemih. 

10.   Diare

Jika didapati anjing peliharaan diare secara terus menerus lebih dari 48 jam dan mendapati darah atau lender dalam kotorannya, segera cek ke dokter hewan. Kondisi ini menandakan adanya gejala penurunan kesehatan seperti masalah pencernaan. Jangan lupa untuk membawa sampel kotoran saat akan dicek. 

11.   Hidung Kering

Umunya anjing yang sehat memiliki hidung yang lembab. Dalam kondisi sakit, hidung anjing bisa menjadi kering akibat beberapa masalah kesehatan seperti kepanasan, dehidrasi, alergi, bahkan autoimun. 

Memelihara anjing kesayangan merupakan tanggung jawab bagi pemiliknya, beberapa kondisi kesehatan pada anjing peliharaan seperti yang sudah dijelaskan diatas memang perlu diwaspadai. Jika kondisi anjing peliharaan mulai menunjukkan tanda masalah kesehatannya, sebaiknya segera perika ke dokter hewan untuk pengobatan yang tepat.