Jangan Asal Tunjuk Arah, Jadilah Kompas Emosi Anak!

Ilustrasi orangtua yang memberi teladan pengendalian emosi
Sumber :
  • https://shorturl.at/bYIkT

Anak akan meniru bukan dari nasihat, tapi dari apa yang kita lakukan. Misalnya, ketika kita lelah dan butuh waktu sendiri, kita bisa bilang: “Mama lagi capek, ya. Mama duduk dulu lima menit biar tenang.” Tanpa sadar, anak belajar bahwa butuh waktu tenang itu hal yang wajar dan sehat.

7. Beri Apresiasi Saat Anak Bisa Mengelola Emosinya

Mengenali Perbedaan Cara Mendidik Anak Laki-laki dan Perempuan yang Tepat

Jangan hanya memberi perhatian saat anak ‘berulah’. Saat mereka berhasil menahan amarah atau berani mengungkapkan perasaan dengan baik, beri pujian tulus. Contoh: “Kamu hebat banget, bisa bilang marahnya tanpa teriak.” Ini akan memperkuat perilaku positif yang mereka tunjukkan.

Jadi Cermin, Bukan Bayangan

Ingat, anak-anak itu seperti spons—mereka menyerap apapun yang kita lakukan. Kalau kita jadi cermin yang baik, mereka akan tumbuh jadi pribadi yang sehat secara emosional. Menjadi orangtua yang bisa mengatur emosi bukan berarti harus sempurna, tapi sadar bahwa setiap reaksi kita adalah pelajaran hidup untuk mereka.

Yuk, Mulai Hari Ini!

Jangan Sampai Anak Cuma Jago Scroll! Ini 7 Cara Menanamkan Karakter di Era Digital

Enggak perlu tunggu momen besar. Mulailah dari hal-hal kecil. Saat mereka menangis, marah, atau kecewa, itu adalah peluang emas bagi kita untuk jadi contoh nyata. Hari ini, yuk coba satu dari tujuh cara di atas. Lihat sendiri bagaimana anak mulai berubah—karena mereka punya kompas emosional yang baik: orangtuanya sendiri.