Keluarga Berduka, Anak Kedua Assyifa Nuraini Meninggal Dunia di Usia Dua Bulan

Anak Kedua Assyifa Nuraini Meninggal Dunia di Usia Dua Bulan
Sumber :
  • VIVA.co.id

Gaya Hidup, VIVA Banyuwangi –Kabar duka datang dari keluarga besar Assyifa Nuraini, adik kandung penyanyi dangdut terkenal Ayu Ting Ting. Pada Sabtu 31 Agustus 2024, anak kedua Assyifa, Rayaz Zoltan Fachrizal, menghembuskan napas terakhirnya, meninggalkan duka mendalam bagi keluarga yang sedang berbahagia atas kelahiran putra mereka yang baru berusia dua bulan.

Ketawa, Nangis Sampai Spot Jantung, Inilah 5 Rekomendasi Drakor yang Bikin Kamu Merasa Campur Aduk

Keluarga yang berkumpul di TPU Lemperes, Sukmajaya, Depok, tak kuasa menahan tangis saat proses pemakaman Zoltan berlangsung.

Suasana haru menyelimuti lokasi pemakaman, terutama terlihat dari ibu sang bayi, Assyifa Nuraini, yang begitu terpukul oleh kepergian putranya.

Kesedihan Mendalam Sang Ibu

Takut Budget Pernikahanmu Membengkak? Coba Pernikahan Intimate dengan Budget 20 Jutaan

Assyifa, yang akrab disapa Syifa, duduk di sisi makam Zoltan dengan air mata yang tak terbendung.

Dengan suara parau dan penuh penyesalan, ia terus meminta maaf kepada anaknya yang kini telah pergi.

5 Rekomendasi Film Horror Indonesia Terbaru di Netflix

"Ade, maafin mama ya de. Zoltan bobo sendirian, maafin mama," ujar Syifa sambil terisak.

Kata-kata penuh haru ini diucapkannya berulang kali, menunjukkan betapa besar cinta dan kesedihan yang dirasakannya.

Syifa terus memanggil nama anak keduanya yang baru saja lahir pada 7 Juli 2024, seolah tak percaya bahwa bayi mungil itu kini telah tiada.

Duka yang Mendalam Bagi Keluarga

Kepergian Zoltan menjadi pukulan berat bagi seluruh keluarga, terutama bagi pasangan muda ini yang baru saja dikaruniai anak kedua.

Ayu Ting Ting, kakak dari Syifa, turut hadir dalam prosesi pemakaman dan terlihat mencoba memberikan dukungan kepada adiknya di tengah kesedihan yang mendalam.

Sementara itu, Nanda Fachrizal, suami Syifa, tampak tegar meski jelas terlihat kesedihan di wajahnya.

Namun, hingga kini pihak keluarga masih belum bersedia memberikan keterangan mengenai penyebab kematian Zoltan.

Mereka memilih untuk menjaga privasi dan berduka dalam suasana yang lebih tenang, mengingat situasi yang begitu menyedihkan.

Pernikahan dan Kelahiran Zoltan

Assyifa Nuraini menikah dengan Nanda Fachrizal pada Minggu, 20 Februari 2022.

Pernikahan mereka digelar dengan penuh kebahagiaan, dan setahun kemudian, mereka dikaruniai seorang putri yang diberi nama Razeta Sumehra Fachrizal.

Kehadiran Razeta menambah kebahagiaan dalam rumah tangga pasangan ini.

Kemudian, pada 7 Juli 2024, Syifa dan Nanda menyambut kelahiran anak kedua mereka, Rayaz Zoltan Fachrizal.

Kehadiran Zoltan menjadi pelengkap kebahagiaan keluarga kecil ini. Namun, takdir berkata lain, kebahagiaan itu harus terenggut ketika Zoltan meninggal dunia di usia yang sangat muda.

Reaksi Publik dan Dukungan

Kepergian Zoltan tidak hanya meninggalkan duka bagi keluarga, tetapi juga mengundang simpati dari berbagai kalangan, termasuk para penggemar Ayu Ting Ting dan masyarakat luas.

Banyak yang memberikan dukungan moral kepada keluarga Syifa melalui media sosial, menyampaikan belasungkawa dan doa untuk sang bayi.

"Semoga Zoltan tenang di sisi-Nya, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan," tulis penggemar di media sosial.

Ungkapan belasungkawa terus mengalir, menunjukkan bahwa duka ini turut dirasakan oleh banyak orang.

Di sisi lain, banyak yang berharap agar keluarga diberikan kekuatan untuk melewati masa-masa sulit ini.

"Ini adalah cobaan yang sangat berat, tapi semoga Syifa dan Nanda bisa kuat dan tetap tabah," tambah komentar lainnya.

Kesedihan yang Tak Terungkap

Duka yang dialami Syifa dan Nanda adalah duka yang sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata. Kehilangan anak di usia yang sangat muda adalah pengalaman yang tak terbayangkan bagi banyak orang.

Namun, di tengah kesedihan ini, mereka tetap dikelilingi oleh keluarga dan sahabat yang siap memberikan dukungan.

Penting untuk menghormati privasi keluarga dalam menghadapi situasi ini. Diharapkan bahwa waktu dan dukungan dari orang-orang terdekat dapat membantu mereka melalui masa berkabung ini dengan kekuatan dan ketabahan.