F-16 Fighting Falcon: Elang Pemburu TNI AU, Siap Mengaum di Langit Nusantara
- tni au
Militer, VIVA Banyuwangi – Kehadiran F-16 Fighting Falcon di Indonesia bermula pada tahun 1989, ketika TNI AU menerima 12 unit F-16A/B Block 15 OCU dari Amerika Serikat melalui program Peace Bima Sena I.
Selanjutnya, melalui program Peace Bima Sena II pada tahun 1990, TNI AU kembali mendapatkan 12 unit F-16A/B Block 15 OCU.
Pada tahun 2011, TNI AU mengakuisisi 24 unit F-16C/D Block 25 bekas pakai dari Angkatan Udara Amerika Serikat melalui program Excess Defense Articles (EDA).
Pesawat-pesawat ini kemudian menjalani program upgrade Falcon STAR eMLU untuk meningkatkan kemampuan tempurnya.
Terakhir, pada tahun 2017, Indonesia menandatangani kontrak pembelian 12 unit F-16C/D Block 32+ bekas pakai dari Angkatan Udara Amerika Serikat.
Pesawat-pesawat ini juga akan menjalani program upgrade Falcon STAR eMLU sebelum dioperasikan oleh TNI AU.
Spesifikasi Teknis F-16 Fighting Falcon
1. Kru: 1
2. Panjang: 15,03 meter
3. Lebar sayap: 9,45 meter
4. Tinggi: 4,88 meter
5. Berat kosong: 8.570 kg
6. Berat maksimum lepas landas: 19.200 kg
7. Mesin: 1 × Pratt & Whitney F100-PW-229 turbofan
8. Kecepatan maksimum: Mach 2.05 (2.170 km/jam)
9. Jangkauan: 4.220 km
10. Langit-langit: 15.240 meter
Kemampuan Tempur yang Mumpuni
F-16 Fighting Falcon adalah pesawat tempur multiperan yang lincah dan responsif. Pesawat ini mampu melakukan berbagai misi, termasuk pertempuran udara-ke-udara, serangan udara-ke-darat, dan pengintaian.
F-16 juga dilengkapi dengan sistem avionik canggih dan radar yang mampu mendeteksi dan melacak target dari jarak jauh.
Persenjataan yang Beragam dan Mematikan
F-16 Fighting Falcon dapat dipersenjatai dengan berbagai jenis senjata, termasuk:
1. Meriam: 1 × 20 mm M61A1 Vulcan Gatling gun dengan 511 butir amunisi
2. Rudal udara-ke-udara:
- AIM-7 Sparrow
- AIM-9 Sidewinder
- AIM-120 AMRAAM
3. Rudal udara-ke-darat:
- AGM-65 Maverick
- AGM-88 HARM
4. Bom: Berbagai jenis bom konvensional dan bom pintar
Modernisasi untuk Menjaga Supremasi Udara
TNI AU terus berupaya memodernisasi armada F-16 Fighting Falcon agar tetap relevan dan efektif dalam menghadapi tantangan keamanan di masa depan.
Program modernisasi yang sedang dilakukan adalah Falcon STAR eMLU, yang meliputi peningkatan sistem avionik, radar, dan persenjataan.
Peran Penting dalam Menjaga Kedaulatan Udara Indonesia
F-16 Fighting Falcon menjadi tulang punggung TNI AU dalam menjaga kedaulatan wilayah udara Indonesia.
Pesawat ini secara rutin melakukan patroli udara di seluruh wilayah Indonesia, termasuk di wilayah perbatasan dan pulau-pulau terluar.
Selain itu, F-16 juga dilibatkan dalam berbagai latihan militer bersama dengan negara-negara sahabat.