Cari Talenta Lokal, Prama Gatra Jakarta-Rumah Semut Film Gandeng Tim Janakim Banyuwangi
- Hafiluddin Ahmad/VIVA Banyuwangi
Banyuwangi, VIVA Banyuwangi – Prama Gatra Film Jakarta dan Rumah Semut Film mengandeng Tim Janakim Film Banyuwangi untuk cari bibit baru dan talenta lokal dunia perfilman. Itu dengan menggelar casting film perdana yang berjudul “Lintrik” di Osing Deles, sejak Selasa (20/6/2023) kemarin.
"Pelaksanaan casting ini bertujuan untuk menjaring talenta lokal Banyuwangi yang potensial menjadi pemeran dalam film tersebut," kata Leader Tim Janakim, Tsani Fanie kepada awak media ini, Kamis (22/6/2023).
Tsani mengatakan, sengaja mengadakan casting film di Osing Deles Banyuwangi guna menjaring bibit-bibit lokal khususnya talenta-talenta muda Banyuwangi. Khusunya yang kental dengan dunia mistis.
“Kebetulan kita dari Tim Janakim Banyuwangi dapat tugas untuk mengcasting talenta-talenta lokal,” ucapnya.
Sementara itu, Tsani sapaan akrabnya, untuk talenta nasional sudah mulai mengikuti shooting di Jakarta dan ditangani langsung di Ibukota sejak kemarin.
“Banyuwangi, Jember, Situbondo dan sekitarnya kita yang casting untuk kedatangan tim Jakarta minggu depan (persiapan) kita ambil yang terbaik,” cetusnya.
Antusiasme pendaftar untuk mengikuti casting film ini, kata Tsani, berasal dari berbagai daerah sangat banyak. Terbukti, hingga hari ini ribuan pendaftar telah memasukkan berkas pendaftaran.
“Pendaftar sih ribuan ya, dari Banyuwangi, Bali sampai Bandung juga ada, Malang, Bogor dan lain-lain. Cuma tadi kita hanya panggil yang Banyuwangi dan sekitar aja,” tuturnya.
Tsani Fanie ini adalah putra kelahiran Banyuwangi yang juga penggagas ide film berjudul “Lintrik” menambahkan, alasan diprioritaskannya pemeran lokal, karena keinginan dari produser agar diperbanyak talenta lokal.
“Alhamdulillah tadi sudah dapat beberapa talent yang menurut kami bisa ikut bergabung dan mulai kemarin, dari jam 9 pagi–jam 3 sore di Osing Deles lantai 3,” ujarnya.
Menurut Informasi yang diperoleh, dari Jakarta ada artis utama sejumlah 10 orang dan artis utama lokal 3 orang. Sementara, kalau talenta yang di casting ada sekitar 20 orang yang terpilih.
"Tak ketinggalan, beberapa artis utama lokal yang tak asing lagi juga ikut menghiasi film bergenre horor tersebut seperti Mak Temuk (Mascot Gandrung Banyuwangi), Yon DD (Seniman dan Teater), Ika/Icha (Model)," bebernya.
Asye Berti Saulina produser film ini berharap, film ini bisa menjadi pintu pembuka teman-teman sineas Banyuwangi untuk lebih bergairah dalam menggarap film.
Selain itu, untuk film Lintrik sendiri harapannya semoga bisa diminati dan bisa mengedukasi penonton. Karena ada pesan moral di dalam film tersebut.
“Film ini semoga menjadi pintu pembuka bagi pelaku sineas di Banyuwangi. Kami telah berpengalaman puluhan tahun dalam produksi film dan harapan terakhir semoga Banyuwangi bisa semakin di kenal luas,” tutup Asye Berti Saulina di akhir wawancara.